Nasional
Penerima Beasiswa LPDP Diingatkan Tidak Meniru Perilaku Koruptor
Mahfud juga meminta mereka agar terus berjuang membangun negeri dan mampu menjadi benteng negara dalam melawan korupsi.
TRIBUN-PAPUA.COM - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Mahfud MD mengingatkan para pelajar luar negeri penerima beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) untuk tidak meniru perilaku koruptor dalam bekerja.
Ia juga meminta mereka agar terus berjuang membangun negeri dan mampu menjadi benteng negara dalam melawan korupsi.
Hal tersebut disampaikan Mahfud saat memberi arahan secara virtual pada peraih beasiswa LPDP pada Senin (6/12/2021).
Baca juga: KKB di Yahukimo Terus Lancarkan Gangguan, TNI: Kami Tak Balas Seperti Perintah Panglima
"Jangan meniru perilaku orang-orang koruptif dalam bekerja. Bekerjalah secara tertib dan profesional," kata Mahfud dalam keterangan resmi Tim Humas Kemenko Polhukam RI pada Senin (6/12/2021).
Acara tersebut berlangsung hangat dan penuh keakraban.
Beberapa perwakilan penerima beasiswa LPDP diberi kesempatan bedilog langsung dengan Mahfud MD.
Salah satu penerima beasiswa LPDP Program Magister Public policy University of Melbourne, Rani, bertanya, apa yang harus dilakukan jika suatu saat dirinya berhadapan dengan perilaku koruptif yang menurutnya mengakar di Indonesia.
Baca juga: PSS Sleman Harus Hati-hati, Kondisi Persipura Sedang Kuat
Menyikapi perilaku koruptif di Indonesia, Mahfud mengakui perilaku tersebut masih ada dan hal tersebut harus diatasi bersama
Namun, lanjut Mahfud, seiring dengan berjalannya waktu Indonesia terus berbenah semakin terbuka dan transparan.
Ia mengatakan LPDP adalah bagian dari pemerataan pendidikan melaui persaingan yang sehat.
Mereka, kata Mahfud, sedang berada di dalam situasi dimana negara terus memperbaiki diri.
Untuk itu, kata dia, mereka memiliki tugas untuk membawa proses ke arah yang sudah ditentukan peta jalannya menuju tahun 2045.
Baca juga: PPKM Level 3 Saat Nataru Batal Diterapkan, Ini Pertimbangan Pemerintah
Mahfud juga mengingatkan semua anak bangsa yang menempuh pendidikan di luar negeri agar tidak lupa kembali pulang ke Indonesia dan turut membangun masyarakat serta peradaban bangsa
Ia mengatakan bangsa dan negara menunggu pengabdian mereka untuk bersama-sama mewujudkan era keemasan.
"Pergilah menuntut ilmu, timbalah pengetahuan dan pengalaman sebanyak mungkin. Jadilah orang hebat! Tetapi ingat, Anda harus memastikan diri kembali pulang untuk membangun masyarakat, membangun negeri, dan membangun peradaban bangsa ini," kata Mahfud.