Papua Terkini
Ini Rekomendasi Komnas HAM Dalam Evaluasi Kasus Kekerasan di Papua Untuk Presiden Jokowi
Komnas HAM perwakilan Papua dan Papua Barat melakukan evaluasi selama 1 tahun bersama tim pemantauan dan Negosiasi Kasus Ham di Provinsi Papua.
Penulis: Hendrik Rikarsyo Rewapatara | Editor: Ri
Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Hendrik R Rewapatara
TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas) HAM perwakilan Papua melakukan evaluasi bersama tim pemantauan dan Negosiasi Kasus Ham di Provinsi Papua.
Ketua Komnas HAM RI Perwakilan Papua Frits Ramandey mengatakan, evaluasi yang dilakukan untuk melihat kinerja dari Tim Pemantauan bersama komnas HAM selama satu tahun ini.
Baca juga: Inilah Kondisi Pos Koramil Kisor, Saksi Bisu Tragedi Pembantaian 4 Prajurit TNI Secara Sadis
"Kami melakukan pemantauan dan negosiasi, terhadap berbagai peristiwa kekerasan di Papua, dan kami melibatkan mitra strategis di daerah," katanya saat di hubungi, Selasa (14/12/2021).
Dia mengatakan, hal tersebut sudah dievaluasi dan telah merumuskan apa yang menjadi rekomendasi komnas HAM kepada Pemda, Menkopolhukam, dan Presiden.
Baca juga: Komnas HAM Papua Dukung Pengadilan HAM Berlangsung di Papua
"Ada beberapa rekomendasi yang akan kami serahkan ke Pemda, Menkopolhukam, dan Presiden dalam rangka penaganan Papua yang lebih konstruktif," ujarnya.
Menurutnya, ada sebanyak 9 poin yang dirumuskan, yang mana inti dari poin tersebut yakni untuk melakukan Pendekatan lebih dialogis.
Baca juga: Berkedok Ustad Cabul, Seorang Pria Dilaporkan ke Polres Mimika, Korban Anak dan Muridnya
"Inti dari 9 poin tersebut yakni, untuk melakukan pendekatan lebih dialogis, lebih manusiawi dalam rangka menjujung Hak Asasi Manusia," tambah dia. (*)