Natal & Tahun Baru di Papua
Natal Pertama, Pdt. Emelin Titaley :Kelahiran Yesus Mempererat Tali Persaudaraan
perayaan natal tahun 2021 ini GKI di Tanah Papua dengan tema Cinta Kristus yang Mengerakan Persaudaraan (1 Petrus 1:22).
Penulis: Hendrik Rikarsyo Rewapatara | Editor: Ri
Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Hendrik R Rewapatara
TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Lebih dari ratusan umat Kristiani yang berdomisili di Distrik Abepura, Kota Jayapura, Provinsi Papua, memadati Gereja GKI Harapan, untuk mengikuti ibadah Natal pertama, Sabtu (25/12/2021) pagi.
Pagi ini, tidak seperti biasanya Kota Jayapura dihiasi mendung di langit, namun tidak mematahkan semangat natal bagi para umat kristen untuk pergi beribadah.
Baca juga: Kapolri Pastikan Beri Pelayanan dan Pengamanan Optimal di Perayaan Natal dan Tahun Baru
Berdasarkan Pantauan Tribun-Papua.com, sejak 8.30 Warga sudah memadati gedung gereja.
Sementara itu, Ibadah perayaan natal pertama ini, di mulai pukul 08.49 WIT, dengan di awali dengan pembacaan Warta jemaat.
Diketahui, dalam perayaan natal tahun 2021 ini GKI di Tanah Papua dengan tema Cinta Kristus yang Mengerakan Persaudaraan (1 Petrus 1:22).
Baca juga: Curanmor Jadi Atensi Polda Papua, Sepanjang Tahun ada 964 Motor Hilang
Untuk ibadah Natal pertama, pembacaan alkitab terdapat dalam dua pembacaan yakni Lukas 2:1-7 dengan Perikop pembacaan 'Kelahiran Yesus', dan yang kedua 1 Petrus : 22.
Pelayan firman dalam ibadah Natal pertama saat ini adalah, Ibu Pdt. Emelin Titaley.
Dalam khotbahnya ia mengatakan, pemilihan tema natal saat ini terlahir karena situasi Pandemic Covid-19.
Baca juga: Marak Narkotika, 302 Orang Jadi Tersangka di Papua
"Dalam tahun sebelumnya, situasi pandemic covid-19 membatasi seluruh aktifitas kita. Mau bertemu satu dan yang lain sangat dibatasi, oleh sebab itu tema ini hadir untuk mengerakan persaudaraan,"katanya.
Kata pendeta, melalalui kelahiran Yesus tema ini mengajak kita semua harus saling peduli, sesama dan yang lain.
Baca juga: Tahun 2021, Polda Papua Tangani 79 Kasus Korupsi
"Kehadiran Yesus menjadi daya erat persaudaraan, seperti sub tema kita natal adalah perpisahan cinta kasih Kristus yang menggerakan misi pelayanan diakonia ditengah pandemic Covid-19, dalam rangka membenahi dan membangun hidup persaudaraan,"ucapnya. (*)