ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Seorang Warga Jambi Meninggal Dunia setelah Diinjak Gajah, sempat Dirawat di RS selama 3 Hari

Kepala Dusun (Kadus) IV Medelang, Desa Muara Sekalo, Kabupaten Tebo, Jambi, Sarmani (70), meninggal dunia setelah diinjak gajah.

Editor: Claudia Noventa
Kompas.com
Elephas maximus atau gajah Asia, hewan langka yang hampir punah 

TRIBUN-PAPUA.COM - Kepala Dusun (Kadus) IV Medelang, Desa Muara Sekalo, Kabupaten Tebo, Jambi, Sarmani (70), meninggal dunia setelah diinjak gajah pada Jumat (31/12/2021).

Diketahui, Sarmani sempat dirawat di rumah sakit selama tiga hari hingga akhirnya meninggal dunia pada Senin (3/1/2021) pagi.

Kabar ini disampaikan Suherman selaku Kepala Desa Muara Sekalo Kecamatan Sumay Kabupaten Tebo saat dihubungi via telepon, Senin (3/1/2021).

"Saya baru dapat kabar dari keluarganya. Meninggal pagi ini di Rumah Sakit Haji Hanafi Bungo," kata Suherman.

Baca juga: Polisi Panggil Bahar bin Smith Hari Ini, Ini Kronologi Kasus yang Membelitnya

Baca juga: 2 Orang Termasuk Bocah 9 Tahun Tewas dalam Kecelakaan Maut di Tol Solo-Ngawi, Sopir Diduga Ngantuk

Kepada Kompas.com, Suherman menceritakan kronologi kejadian Sarmani diinjak gajah.

Di hari kejadian, Sarmani bersama rekannya sedang menggiring gajah agar tidak melewati kebun miliknya.

Namun tiba-tiba datang gajah lain dari arah berlawanan yang membuat gajah dan warga terkejut.

Ketiga rekan Sarmani berhasil melarikan diri.

Namun nahas, Sarmani tidak bisa menghindari gajah dan akhirnya terinjak.

Dikatakan Suherman, warga segera membawa Sarmani ke RSUD Sultan Thaha Saifuddin Tebo.

Namun Sarmani tidak bisa langsung dioperasi karena dokter sedang tidak berada di tempat.

"Dokternya sedang sakit waktu itu, maka Sarmani dirujuk ke Bungo (RSUD Hanafi Bungo)," kata Suherman.

Dikutip dari Tribunnews, menurut hasil pemeriksaan dokter, tulang rusuk Sarmani patah dan paru-parunya sedikit rusak akibat kena gading gajah liar yang mengamuk.

Sarmani berkata, lokasi kejadian yang dialihfungsikan sebagai perkebunan warga, sejak dulu merupakan tempat perlintasan gajah.

"Hampir tiap tahun gajah lewat di situ. Namun kejadian yang memakan korban jiwa terjadi sekitar 5 atau 6 tahun lalu," ungkap Suherman.

Baca juga: Pengakuan Pelaku yang Bunuh Wanita Pakai Setrum, Ngaku Risih Ditagih Utang dan Korban Tolak Putus

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/2
Tags
Jambi
Gajah
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved