Sejarah
Apa itu Kolonialisme?: Pengertian, Latar Belakang dan Hubungan Imperialisme
Tujuan kolonialisme untuk mencapai kekuatan dominan di berbagai bidang kehidupan, baik politik, ekonomi, sumber daya alam, maupun sumber daya manusia.
TRIBUN-PAPUA.COM - Indonesia adalah negara yang pernah menjadi korban praktik kolonialisme.
Kolonialisme adalah paham tentang penguasaan oleh suatu negara atas daerah atau bangsa lain dengan maksud untuk memperluas negara itu, dikutip dari KBBI.
Jadi, kolonialisme secara sederhana dapat disebut penjajahan.
Tujuan kolonialisme adalah untuk mencapai kekuatan dominan di berbagai bidang kehidupan, baik politik, ekonomi, sumber daya alam, maupun sumber daya manusia.
Baca juga: Sarwo Edhi Wibowo dan Perannya dalam Penumpasan G30S PKI, Diperintahkan Soeharto?
Lalu, mengapa kolonialisme terjadi dan bagaimana cirinya?
Kolonialisme terjadi karena suatu negara yang ingin melakukan kolonialisme tidak memiliki kekayaan bumi yang dibutuhkan, dikutip dari Gramedia.
Selain itu, sebuah negara yang hendak melakukan kolonialisme merupakan negara superior daripada negara lain.
Ciri utama kolonialisme adalah penguasaan wilayah dengan sumber daya alam yang melimpah untuk dibawa ke negara asal penjajah.
Kolonialisme didukung oleh militer dari penjajah yang memiliki kekuatan untuk menundukkan negara jajahan, sehingga kekuasaan penjajah menjadi lebih lama.
Baca juga: Pieter Erberveld, Pemberontak Keturunan Indo-Eropa Paling Dibenci Belanda Karena Bela Pribumi
Awal perkembangan kolonialisme di dunia terjadi sejak abad ke-15.
Saat itu, bangsa Eropa menguasai seluruh wilayah menggunakan kekuasaan, sistem politik, dan militer yang kuat.
Namun, bangsa lain mulai memiliki sifat dan keyakinan yang sama untuk menguasai wilayah lain, hingga terjadi pergolakan dan peperangan.
Ketika Konstantinopel jatuh ke tangan Turki Utsmani, Imperium barat mengalami keruntuhan kekuasaan.
Ekonomi dan perdagangan Eropa mengalami kemerosotan.
Selain itu, revolusi industri pertama juga mempelopori perkembangan ekonomi dan timbulnya kolonialisme.