Tak Mengenal Huruf, Mama-Mama Putus Sekolah di Unurumguay Ikuti Program Gabus

TRIBUN-PAPUA.COM,JAYAPURA - Tak mengenal usia,mama-mama Papua di Sentani,Kabupaten Jayapura,Provinsi Papua juga mengikuti program gerakan baca tulis (Gabus)

Program Gabus digalakan oleh Bhabinkamtibmas di kampung-kampung termasuk di Kampung Garuda, Distrik Unurumguay.

Baca juga: Stunting dan Anemia Dapat Turunkan Prestasi Belajar Anak di Sekolah

Tak pandang bulu, program Bhabinkamtibmas Polsek Unurumguay, Bripka M. Diaz bersama Bripka Zakarias Kanal dan Bripka Syamsul Bahri mengajar huruf abjad dan menulis kepada mama-mama putus sekolah.

Mama Lenora Vuakan, Magdalena Guakan dan Yosefina Sobor sangat antusias untuk mengenal dan mempelajari baca tulis dengan menggunakan whiteboard (papan tulis) dan spidol secara bergantian.

Baca juga: Menduga Kakinya Sakit karena Disantet, Pria di Bojonegoro Gelap Mata Bacok Tetangganya

Mama-mama ini diajarkan cara menulis dengan baik dan benar oleh Bhabinkamtibmas.

Kapolsek Unurumguay Ipda Usman Talib mengatakan gerakan baca tulis yang dilaksanakan para Bhabinkamtibmas guna memperkenalkan huruf abjad.

"Program ini sesuai dengan arahan Kapolres Jayapura, melalui program Gabus kami bergerak di kampung - kampung untuk mendatangi dan mengajarkan warga agar tahu membaca dan menulis,"kata Usman melalui rilis pers yang diterima Tribun-Papua.com,Sabtu (29/1/2022).

Baca juga: Mahasiswa Ubah Limbah Medis Jadi Ranjang Rumah Sakit

Menurut dia, program ini dilakukan sebagai upaya pengentasan buta aksara di Kabupaten Jayapura.

Lanjut dia, bermodalkan papan tulis, spidol dan buku yang disiapkan Bhabinkamtibmas, mama-mama sangat antusias mengikuti program ini.

"Mereka tidak tahu baca tulis karena putus sekolah, program ini disambut baik oleh masyarakat, terbukti saat proses mengajar mereka (masyarakat) berpesan agar Bhabinkamtibmas melakukannya secara terus menerus,"tambah dia.(*)