Demo di Depan Gedung DPR Berujung Ricuh, Ade Armando Dikeroyok hingga Babak Belur
Pegiat media sosial sekaligus dosen Universitas Indonesia Ade Armando diduga menjadi korban pengeroyokan saat demo di DPR berakhir ricuh.
Poin kedua, BEM SI mendesak para wakil rakyat agar menjemput aspirasi rakyat yang telah disampaikan dalam aksi demonstrasi di berbagai daerah sejak 28 Maret 2022 sampai 11 April 2022.
Selanjutnya, pada poin ketiga, BEM SI menuntut dan mendesak anggota parlemen secara tegas menolak penundaan pemilu 2024 atau masa jabatan tiga periode.
"Mendesak dan menuntut wakil rakyat untuk tidak mengkhianati konstitusi negara dengan melakukan amandemen," kata Luthfi.
Poin terakhir, BEM SI mendesak dan menuntut wakil rakyat untuk menyampaikan kajian disertai 18 tuntutan mahasiswa kepada Presiden Joko Widodo, yang sampai saat ini belum terjawab. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Dikeroyok Saat Demo di Depan Gedung DPR yang Berujung Ricuh, Ade Armando Luka-luka