HUT Bank Papua
HUT Ke-56 Tahun, Dirut: Bank Papua Masih Kokoh Menjadi Kebanggaan Masyarakat Papua
Bank Papua masih tegar dan kokoh berdiri, hingga mencapai usia ke-56 tahun dan menjadi salah satu bank kebanggaan masyarakat Papua
Penulis: Aldi Bimantara | Editor: M Choiruman
Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Aldi Bimantara
TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-56 Bank Papua digelar secara khidmat di halaman Kantor Bank Papua di Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Gurabesi, Distrik Jayapura Utara, Kota Jayapura, Provinsi Papua, Rabu (13/4/2022).
• Jalin Kerja Sama Salurkan Bantuan Perumahan, Kementerian PUPR Apresiasi Bank Papua
Di tengah guyuran hujan, para karyawan bank kebanggaan warga Papua ini tetap semangat mengikuti rangkaian perayaan ulang tahun.
Di depan para karyawan, Direktur Utama (Dirut) Bank Papua, F Zendrato mengatakan, Bank Papua masih kokoh menjadi salah satu kebanggaan masyarakat Papua.
"Kita patut bersyukur, Bank Papua masih tegar dan kokoh berdiri, hingga mencapai usia ke-56 tahun dan menjadi salah satu bank kebanggaan masyarakat Papua di Tanah Papua saat ini," katanya.
• Salurkan Bantuan Perumahan, Bank Papua Teken Kerja Sama dengan Kementerian PUPR
Zendrato menyampaikan kepada jajarannya agar patut bersyukur dan berdoa atas ulang tahun perusahaan tercinta.
"Kita juga patut merenungkan kembali apa saja yang telah kita lakukan selama satu tahun terakhir, dan mencoba mengambil pelajaran dari masa lalu untuk dapat kita jadikan pembelajaran untuk masa yang akan datang," jelasnya.
Dalam penyampaiannya, dirinya juga mengutarakan soal kondisi perekonomian hingga dengan triwulan IV tahun 2021, yang banyak dipengaruhi oleh kenaikan kasus Covid-19 varian Omicron.
• Pertemuan dengan Balai Perumahan, Bank Papua Berkomitmen Beri Pelayanan pada Masyarakat
"Tekanan inflasi yang tinggi, dan percepatan normalisasi kebijakan moneter di beberapa bank sentral, namun pemulihan ekonomi di beberapa negara seperti Amerika Serikat (AS), Tiongkok, Eropa, Jepang, dan India terus menunjukan perbaikan," katanya.
Hal tersebut disebutkannya, dikonfirmasi oleh kinerja sejumlah indikator pada Desember 2021, antara lain Purchasing Managers' Index (PMI), keyakinan konsumen, dan penjualan ritel yang tetap kuat.
"Dengan perkembangan tersebut, Bank Indonesia memprakirakan pertumbuhan ekonomi global tetap berlanjut hingga mencapai 4,4 persen pada 2022," sebutnya rinci.
• Bank Papua Sambut Baik Rencana Kolaborasi Digital bersama Tribun Papua
Dikatakannya pula, volume perdagangan dan harga komoditas dunia masih meningkat, sehingga menopang prospek ekspor negara berkembang.
"Ketidakpastian pasar keuangan global masih berlanjut sejalan dengan percepatan kebijakan normalisasi the Fed sebagai respons tekanan inflasi di AS, yang meningkat sejalan dengan gangguan rantai pasok dan kenaikan permintaan," jelasnya.
Serta tingginya penyebaran Covid-19 varian Omicron, juga mengakibatkan terbatasnya aliran modal dan tekanan nilai tukar negara berkembang, termasuk Indonesia.
• Gandeng Pemkab Jayapura, Bank Papua Sosialisasikan Kredit Papeda
Untuk itu, pada momen HUT Bank Papua ke 65 tahun, ia mengajak semua pihak untuk mengucapkan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa.
"Sebab di tengah ketidakpastian kondisi ekonomi, kita semua masih diberikan kekuatan sehingga dapat melewati tahun 2021 dengan kinerja dengan capaian cukup baik dikisaran ± 10 persen dari target yang telah ditetapkan," tutupnya. (*)