BPS Papua Sebut Penumpang Angkutan Laut Pada Maret 2022 Naik Jadi 23,59 Persen

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Hendrik Rewapatara

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Badan Pusat Statistik Provinsi Papua mencatat penumpang kapal mengalami peningkatan sebesar 23,59 persen yaitu dari 6.016 orang pada Februari 2022 menjadi 7.435 orang.

Kepala BPS Provinsi Papua, Adriana Helena Carolina mengatakan, data transportasi laut tersebut dicatat dari Pelabuhan Jayapura dan Merauke.

Baca juga: Pastikan Kesiapan Kongres Aman, Masyarakat Adat Siap Terima Tamu dari Seluruh Provinsi

Menurutnya, jumlah penumpang yang datang dengan angkutan laut pada Maret 2022 mengalami penurunan sebesar 11,54 persen, yaitu dari 7.450 orang, lalu pada Februari 2022 menjadi 6.590 orang.

"Apalagi kemarin ada surat edaran Satgas penanganan COVID-19 Nomor 11/2022 yang berlaku mulai 8 Maret 2022,"kata Adriana kepada awak media di Jayapura, Jumat (13/5/2022).

Baca juga: Sinergitas dan SoliditasTNI-Polri,Pangkogabwilhan III Kunjungi Kapolda Maluku

Dalam surat edaran tersebut, kata dia, pelaku Perjalanan Dalam Negeri (PPDN) yang telah mendapatkan vaksinasi dosis kedua atau vaksinasi dosis ketiga (booster) tidak diwajibkan menunjukkan hasil negatif tes RT-PCR maupun rapid test antigen.

Dia menjelaskan, dengan adanya kebijakan nasional ini, berpengaruh positif terhadap perkembangan transportasi laut maupun udara di Provinsi Papua dengan meningkatnya arus penumpang dan bongkar-muat barang selama Maret 2022.

Baca juga: Hepatitis Akut Belum Masuk Papua, Masyarakat Dimbau Jaga Kebersihan dan Imunitas Tubuh

Sekadar diketahui, volume barang yang dimuat pada Maret 2022 tercatat sebesar 22.281 ton atau naik 25,59 persen dibanding volumenya pada Februari 2022 yang sebesar 17.741 ton.

Lalu untuk volume barang yang dibongkar pada Maret 2022 tercatat sebesar 129.121 ton atau naik 2,96 persen dibandingkan volumenya pada Februari 2022 yang sebesar 125.408 ton. (*)