Demo Tolak DOB Papua
Tolak DOB dan Otsus, Koordinator Massa Demo Timika: Gelar Referendum
Ardi Murib mewakili masa menegaskan pihaknya menolak Daerah Otomi Baru, Otonomi Khusus dan meminta referendum.
Penulis: Marselinus Labu Lela | Editor: Maickel Karundeng
Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Marselinus Labu Lela
TRIBUN-PAPUA.COM, TIMIKA- Koordinator masa demo yang dilakukan Petisi Rakyat Papua (PRP) di Timika, Ardi Murib mewakili masa menegaskan pihaknya menolak Daerah Otomi Baru, Otonomi Khusus dan meminta referendum.
"Jadi tuntutan kami ini tidak hanya di Kabupaten Mimka namun diseluruh wilayah Papua, hari ini turun dijalan,"kata Ardi kepada Tribun-Papua.com, Jumat (3/6/2022) di Timika.
Ia mengatakan, hari ini PRP melakukan aksi di Jalan C Heatubun tepatnya di pelataran Gereja Kingmi Bathera karena tidak dizinkan turun ke jalan.
Baca juga: Viral Video Nakes Cubit Pipi dan Uyel-uyel Bayi, Ini Tindakan yang Diambil RSIA Santa Anna
"Kami seharusnya ke DPRD Mimika untuk menyampaikan aspirasi kami,"ujarnya.
Kedepan, kata dia, pihaknya bakal melakukan aksi lagi dengan jumlah masa yang cukup banyak.
Baca juga: Danlanud SPR Mengukuhkan Kadispotdirga dan Sertijab Dansatpom Lanud Silas Papare
Untuk itu, kata dia, diminta pengertian pihak kemananan karena ini negara demokrasi yakni hak setiap warga negara diperbolehkan menyampaikan aspirasi sesuai UU.
"Kami bukan orang lain. Ini kami punya daerah dan kami berhak menyampaikan pendapat dimuka umum,"katanya.
Baca juga: Kelompok Penolak DOB Papua Dituding Berafiliasi dengan Organisasi Penentang Ideologi Pancasila
Pantauan Tribun-Papua.com, kurang lebih sekitar 3 jam demo berjalan aman dan kondusif. Massa sudah membubarkan diri kembali kerumahnya masing-masing dengan tertib. (*)