Nasional
Ganjar Pranowo Selepas Lengser dari Gubernur Jateng, Alih Profesi: Jadi Youtuber?
Selain ingin menjadi Jurnalis, Ganjar Pranowo juga ingin belajar menjadi Youtuber. Menurutnya, potensi menjadi Youtuber sudah dimilikinya.
TRIBUN-PAPUA.COM – Pada September 2023 mendatang, ganjar Pranowo tak lagi menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah (Jateng).
Pasalnya, Ganjar Pranowo sudah dua periode memipin rakyatnya. Lantas, kemana langkah Ganjar selanjutnya?
Kepada awak media, Ganjar Pranowo mengungkapkan ingin menjadi Jurnalis setelah karirnya sebagai Gubernur Jawa Tengah (Jateng) berakhir.
"Karir politik? Mau ngelamar jadi wartawan, nanti diajari kamu dulu," kara Ganjar kepada awak media saat ditanya langkah politik selepas tak menjabat Gubernur Jateng.
Baca juga: Depak Ganjar Pranowo, PDI-P Usung Sosok Ini Jadi Capres?
Selain ingin menjadi Jurnalis, Ganjar Pranowo juga ingin belajar menjadi Youtuber. Menurutnya, potensi menjadi Youtuber sudah dimilikinya.
"Seenggaknya jadi Youtuber kan bisa, lumayan lah," ujarnya.
Sebelumnya, Ketua DPP PDI-P Bidang Pemenangan Pemilu Bambang Wuryanto mengaku tidak berhak menentukan masa depan Ganjar Pranowo setelah masa jabatannya berakhir.
Menurutnya, pihak yang berwenang adalah Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri.
Maju Capres?
Ganjar Pranowo merupakan satu-satunya kader PDI-P yang diusung oleh Partai NasDem sebagai calon presiden (Capres) 2024 mendatang.
Walau namanya diusung Partai Nasdem, Ganjar menyatakan menghormati keputusan yang diambil oleh partai politik lain.
"Di beberapa partai lain, saya menghormati ada prosesnya masing-masing. Kita hormati partai manapun. (Tapi) bagi PDI-P itu prerogratif," terang dia.
Di sisi lain, Ganjar meyakini bahwa PDI-P tidak hanya mempertimbangkan hasil survei dalam penentuan capres maupun calon pemimpin lainnya.
Baca juga: Bakal Lengserkan King Maker, Ganjar Tunggu Arahan Ketum PDI-P: Kok Bisa?
Sebab, Ganjar mengaku hasil survei terhadap dirinya pada 2013 soal bakal calon Gubernur Jawa Tengah justru rendah.
"Kalau survei yang dipakai 2013 (hanya 3 persen) saya enggak bisa direkomendasikan. Jadi sebenarnya kombinasi-kombinasi itu secara saintifik pasti akan dipakai lah pertimbangan," pungkasnya.
Survei yang diselenggarakan Litbang Kompas pada 26 Mei-4 Juni 2022 menunjukkan, elektabilitas Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo terus meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Berdasarkan survei ini, elektabilitas Ganjar berada di angka 22 persen, naik dibandingkan 20,5 persen pada Januari 2022.
Kendati demikian, naiknya elektabilitas Ganjar belum mampu mengungguli Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang elektabilitasnya sebesar 25,3 persen.
Padahal, bila dibandingkan dengan survei pada bulan Januari, elektabilitas Prabowo itu cenderung stagnan karena saat itu ia mengantongi 26,5 persen. (*)
Artikel ini sudah tayang di Kompas.com dengan judul - Ganjar Mau Jadi Wartawan dan Youtuber setelah Jabatan Gubernur Jawa Tengah Berakhir