Tak Mau Renggang dengan PDIP Gara-gara Ganjar, Ketum Nasdem: Kenapa Harus Salah Pengertian?
Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh mengakui tak ingin hubungannya dengan PDIP menjadi renggang karena mengusung Ganjar sebagai kandidat capres.
Nama Gubernur Jawa Tengah sekaligus kader PDIP Ganjar Pranowo masuk dalam bursa calon presiden (capres) dalam Rakernas Partai Nasdem.
Menanggapi hal itu, Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto buka suara,
Ia mengatakan PDIP enggan mengurusi rumah tangga partai lain, meski partai tersebut berpotensi merebut kadernya untuk diusung sebagai capres.
"Bagi PDI Perjuangan, tentu saja kita tidak campur tangan rumah tangga partai lain," kata Hasto ditemui di Sekolah Partai, Jakarta, Kamis (16/6/2022).
Baca juga: Ganjar yang Dilirik Partai Lain dan Peringatan PDIP agar Kadernya Tak Dibajak
Hanya saja, memang partai politik memiliki tugas untuk menyiapkan kadernya untuk menjadi pemimpin.
Ketika orang tersebut adalah kader, maka dia akan digembleng dan selanjutnya menunggu penugasan dari partai untuk memimpin di tengah masyarakat.
Ia pun mengingatkan bahwa PDIP juga akan mengadakan Rakernas pekan depan, 21-23 Juni 2022.
"Partai politik itu punya tugas untuk menyiapkan kader-kader pemimpin yang digembleng dari anggota partai," ujarnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Ketua DPP PDIP Puan Maharani.
Ia menyebut partainya tidak terganggu dengan masuknya nama Ganjar ke bursa capres Nasdem.
Baca juga: Bicara soal Pembajakan Kader, Sekjen PDIP: Kita Ini Parpol Bukan Klub Sepak Bola
"Oh ya enggak lah. Itu kan masalah internal setiap parpol. Masing-masing punya mekanismenya. Jadi, biasa saja," kata Puan, di Sekolah Partai DPP PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Sabtu (18/6/2022).
Puan menjelaksan, PDIP punya mekanisme dalam mencalonkan bakal capres maupun bakal calon wakil presiden (cawapres). Mekanisme ini berbeda-beda pada tiap parpol.
"Jadi menurut saya sah-sah saja," tegasnya. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Surya Paloh Tak Ingin Hubungan Nasdem dan PDIP Renggang karena Ganjar Pranowo; Reaksi PDIP soal Ganjar Pranowo yang Masuk Bursa Capres Nasdem; dan Nasdem Usulkan Ganjar sebagai Bakal Capres, Puan Sebut PDIP Tak Terganggu