Polsek Asgon Antisipasi Pertikaian Antarkampung Di Distrik Assue, Mappi Papua Selatan

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Sharif Jimar

TRIBUN-PAPUA.COM, MAPPI – Polsek Asgon melakukan pengamanan usai terjadi perkelahian untuk mengantisipasi pertikaian yang terjadi antardua kampung yang terjadi pada kamis 8 Desember lalu.

Dua kampung yang berselisih tersebut adalah Kampung Kopi dan Kampung Kiki, Distrik Assue (Asgon) yang dipicu oleh pertikaian antar pelajar.

Menurut Humas Polres Mappi, pertikaian tersebut berawal ketika pelajar dari Kampung Kopi dan Kampung Kiki yang menjalin hubungan asmara.

Baca juga: Satpol PP Mappi Tarik Kendaraan Dinas Pemda Mappi di Kabupaten Merauke Papua Selatan

Namun, salah seorang keluarga pelajar dari Kampung Kiki yang juga berstatus pelajar tidak menerima hubungan tersebut.

Hingga berujung perkelahian antar kedua pelajar dan menyeret warga dari kedua kampung tersebut.

Kapolsek Asgon Ipda Samsul Anwar Nababan mengatakan, Polsek Asgon bersama dengan Pos Ramil Assue terus memonitoring dan mengawal pelajar mulai dari berangkat hingga pulang sekolah untuk mengantisipasi pertikaian lanjutan.

"Saya bersama DanPos Ramil Assue telah berkoordinasi untuk menempatkan personil Polsek Asgon dan Pos Ramil Assue dalam mengawal dan memonitoring kegiatan pelajar pada saat pergi menuju sekolah dan pada saat ujian berlangsung sehingga kejadian kemarin tidak terulang lagi," kata Ipda Samsul Anwar Nababan dalam keterangan tertulisnya yang diterima Tribun-Papua.com, Sabtu (10/12/2022).

Baca juga: Janji Pangdam XVII/Cenderawasih kepada Prajurit TNI yang Diduga Aniaya Warga di Kabupaten Mappi

Lebih lanjut, Kapolsek Asgon mengatakan usai terjadi perkelahian, Polsek Asgon telah bertemu sejumlah tokoh masyarakat bersama orang tua pelajar untuk menyelesaikan pertikaian secara kekeluargaan, namun belum menemui jalan keluar masalah.

"Kami Polsek Asgon telah melakukan upaya untuk menyelesaikan permasalahan tersebut dengan mempertemukan kedua belah pihak tetapi kedua belah pihak masih bersitegang sehingga kami menyarankan untuk permasalahan ini diselesaikan besok setelah kedua belah pihak dapat menenangkan diri," tambah Kapolsek Asgon.

Rencananya, polisi akan terus mengawal para pelajar hingga kegiatan ujian sekolah usai, sebelum melanjutkan mediasi untuk menyelesaikan masalah. (*)