YPMAK
YPMAK Beri Advokasi Kesehatan bagi Warga di 17 Kampung
Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Marselinus Labu Lela
TRIBUN-PAPUA.COM, TIMIKA- Melalui program kampung sehat, Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK) pengelola dana kemitraan PT. Freeport Indonesia memberikan layanan Kesehatan bagi masyarakat Amungme dan Kamoro di wilayah pesisir dan pegunungan.
Tak hanya itu, di dalam pelaksanaannya, tim kampung sehat juga melaksanakan kegiatan advokasi kesehatan bagi masyarakat di kampung sasaran program.
Dalam program ini YPMAK berupaya melibatkan warga dalam pembinaan sehingga warga bukan hanya sekedar menjadi objek tapi merupakan subjek program kesehatan atau pelaku pembangunan di bidang kesehatan di kampungnya sendiri.
Baca juga: YPMAK Serahkan Kartu BPJS Kesehatan kepada Jemaat GKII Daerah Amungsa
Berikut 17 kampung yang tersebar di tujuh 7 distrik terlayani dalam program kampung sehat yaitu: Kampung Amungun, Aramsolki, Kiliarma, Emkoma Halama, Fakafuku di Distrik Akimuga.
Kemudian, Kampung Kapiraya di Distrik Mimika Barat Tengah dan Kampung Aparuka di Distrik Mimika Barat.
Selanjutnya, Kampung Aindua dan Umar Ararau, di Distrik Mimika Barat Jauh.
Adapun, Kampung Keakwa, Aikawapuka, Mioko, dan Timika Pantai, di Distrik Mimika Tengah.
Terakhir, Kampung Ohotya atau Otakwa di Distrik Mimika Timur Jauh, serta Kampung Sumapro, Waituku, dan Bulumen di Distrik Jita.
Melalui pelkesi selaku mitra pengelola program kampung sehat YPMAK menjalankan Program advokasi, penguatan layanan dasar dan penguatan SDM kesehatan pada kampung sasaran tersebut.
Seperti dikutip dari laporan akhir tahun 2022 Divisi Kesehatan bahwa, tim program kampung sehat tercatat telah melakukan berbagai kegiatan seperti workshop audiensi kampung sehat di tingkat kabupaten, minilokakarya di tingkat kampung bersama puskesmas, coaching kader sebanyak 3 kali per kampung dan pemicuan STBM (sanitasi Total berbasis masyarakat) di kampung.
Pemicuan STBM yaitu suatu pendekatan yang melibatkan masyarakat sebagai subjek pembangunan yang berperan aktif dalam proses pengambilan keputusan khususnya masalah kesehatan di kampungnya masing-masing.
Selain itu Divisi Kesehatan YPMAK kuga melakukan sosialisasi BPJS kesehatan di 17 kampung bahkan sampai dua kali per kampung serta melakukan program magang dan "capacity building" terhadap tenaga kesehatan program kampung sehat.
Kegiatan advokasi kesehatan ini terlaksana sesuai Rencana Kerja Anggaran (RKA) dan mendapat dukungan dari masyarakat.
Dalam pelaksanaan program kampung sehat berintegrasi dengan program klinik bergerak YPMAK.
Baca juga: Sepanjang 2022, Program Kampung Sehat YPMAK Layani 1.000 KK di Pesisir Mimika
Pada tahun 2022, tidak sepenuhnya rencana kegiatan terelasisasai di tahun 2022.
Direncanakan pada tahun 2023 ini YPMAK kembali memprogramkan kegiatan yang belum sempat terlaksana seperti, workshop STBM di tingkat kabupaten, serta program magang tenaga kesehatan Amungme dan Kamoro serta 5 suku kekerabatan. (*)