ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Info Biak Numfor

Legislator Ini Siap Kawal Rencana Pemetaan Wilayah Adat di Kabupaten Biak Numfor

Kabupaten Biak Numfor adalah satu di antara daerah di Provinsi Papua yang memiliki 19 Distrik dan 264 Kampung.

Penulis: Calvin Louis Erari | Editor: Roy Ratumakin
Tribun-Papua.com/Calvin Erari
Anggota Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Biak Numfor, Yomina Yosepina Burkosium. 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Calvin Louis Erari

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURAKabupaten Biak Numfor adalah satu di antara daerah di Provinsi Papua yang memiliki 19 Distrik dan 264 Kampung.

Dari jumlah distrik dan kampung yang ada, kabupaten ini hanya memiliki satu suku, yaitu suku Biak, tetapi terbagi menjadi sembilan wilayah adat

Dengan jumlah wilayah adat tersebut, masyarakat pribumi di daerah ini sangatlah merindukan adanya batas-batas terhadap wilayah adat mereka.

Baca juga: Workshop Perlindungan dan Pengakuan Hak Masyarakat Adat Jadi Harapan Baru

Kepala Suku Biak Kota, Tom Imsen dalam workshop perlindungan dan pengakuan hak-hak masyarakat adat Papua, di Gedung KLS Grand Ballroom mengatakan, perlu dibentuk suatu kelembagaan atau tim kecil yang bisa memperjuangkan hak-hak masyarakat adat.

"Dengan tim yang ada, maka dapat memberikan solusi untuk menyelesaikan persoalan-persoalan terkait hak-hak masyarakat adat," kata Tom kepada Tribun-Papua.com, Kamis (9/2/2023).

Dia mencontohkan, seperti di Kabupaten Jayapura yang kini sudah memiliki Kampung adat, maka dengan sendirinya memberikan kenyamanan kepada masyarakat pribumi untuk hidup dengan tenang.

"Untuk itu kami di Biak juga harus bisa memiliki pemetaan wilayah adat, dan kalau perlu di seluruh Provinsi Papua ini," ujarnya.

Menanggapi hal tersebut, Anggota Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Biak Numfor, Yomina Yosepina Burkosium mengatakan, siap mengawal semua rencana terkait pemetaan wilayah adat yang nantinya akan dilakukan oleh para kepala suku.

"Bagi saya ini sangat penting, karena melalui semua itu, kami masyarakat Biak tetap mengenal jati diri, maka itu sebagai perempuan Papua, saya pasti akan mengawalnya," ujarnya. (*)

Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved