Info Jayapura
Ada Kafe Modern Bernuansa Khas Papua di Sentani Kabupaten Jayapura: Tempat Nongkrong Semua Kalangan
Lokal Kultur Papua memiliki pelbagai menu yang dihidangkan, halaman yang luas, fasilitas free wifi, hingga kenyamanan bagi pelanggan.
Penulis: Calvin Louis Erari | Editor: Gratianus Silas Anderson Abaa
Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Calvin Louis Erari
TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA – Kabupaten Jayapura telah lama dikenal sebagai daerah yang memiliki banyak pengunjung, baik dari dalam negeri maupun luar negeri.
Hal ini tak lepas dari tingginya aktivitas di Bandara Sentani.
Tak ayal, para penumpang yang hendak berangkat maupun baru tiba di Jayapura kerap menyempatkan diri untuk sejenak menikmati kopi di kafe-kafe terdekat di sekitaran bandara.
Satu kafe di antaranya Lokal Kultur Papua.
Baca juga: Cekcok soal Portal, Pemilik Kafe Marah dan Tembak Warga dengan Airsoft Gun
Kafe ini terletak di Jalan Bandara Sentani, Ruko Nomor 15, tepatnya di dekat gedung SMP Negeri 1 Sentani, kerap menjadi pilihan bagi para pengunjung yang hendak berangkat maupun baru tiba di Jayapura.
Tak hanya itu, warga Sentani, mulai dari kalangan millennials hingga orang tua, juga terlihat kerap nongkrong santai sembari menikmati satu – dua cangkir kopi di kafe berkonsep modern ini.
Meskipun berkonsep modern, terdapat pula sentuhan tradisional.
Ini terlihat dari lukisan-lukisan dinding yang bernuansa budaya asli Papua seperti menokok sagu, kulit kayu, dan lukisan lainnya.
Baca juga: Kafe Roboh Akibat Gempa di Jayapura Papua, 4 Orang Dilaporkan Tewas: BMKG Beberkan Penyebanya
Selain menyediakan tempat yang nyaman, Lokal Kultur Papua memiliki pelbagai menu yang dihidangkan.
Untuk minuman, terdapat bermacam-macam menu racikan kopi maupun non-kopi dengan kisaran harga dari Rp 26 ribu hingga Rp 28 ribu.
Sebut saja beberapa menu minuman di antaranya Butterscotch, Coklat LKP, dan Dark Papua.
Kemudian, untuk menu makanan, terdapat snack atau cemilan, seperti pisang goreng keju, pisang goreng cokelat keju, sosis goreng, kentang goreng, hingga mix snack.
Harga cemilan berkisar dari Rp 30 ribu hingga Rp 35 ribu.
Sementara untuk main course atau menu utama, Lokal Kultur Papua memiliki sejumlah menu andalan yang disajikan di antaranya Nasi Tuna Bakar Sambal Matah, Bubur Manado, hingga berbagai varian Nasi Goreng.
Harga main course di Lokal Kultur Papua berkisar di angka Rp 28 ribu hingga Rp 37 ribu.
Lokal Kultur Papua memberikan kenyamanan bagi pengunjung melalui fasilitas free wifi hingga halaman yang luas.
Tak ayal, acara-acara besar seperti rapat maupun buka puasa bersama dapat digelar di kafe ini.
Karyawan Lokal Kultur Papua, Stiff, menyebutkan bahwa pelayanan kafe dibuka dari pagi hingga malam hari.
"Jadi dari pukul 08.00 WIT kita buka hingga 10.00 WIT," kata Stiff kepada Tribun-Papua.com, di Sentani.
Namun menurut dia, jam pelayanan juga tergantung pelanggan.
"Artinya, jika ada kegiatan yang dilakukan, seperti buka puasa bersama, pertemuan atau rapat, maka jam tutupnya disesuaikan," ujarnya.
Untuk waktu beroperasi, Lokal Kultur Papua buka pada Senin – Sabtu, di mana Minggu tutup. (*)
Dosen FKM Uncen Pakai Teknologi RO Bantu Warga Keerom Atasi Kesulitan Air Bersih |
![]() |
---|
Warga Perbatasan Papua Nugini Ikuti Pelatihan Barista di Koya Kota Jayapura |
![]() |
---|
Warga Distrik Kaureh Kabupaten Jayapura Minta Bupati Yunus Wonda Perbaiki Jalan Kampung |
![]() |
---|
Bupati Jayapura, Yunus Wonda Minta PT Sinar Mas Perhatikan SDM dan Layanan Kesehatan Buruh Sawit |
![]() |
---|
Uncen Kolaborasi Lintas Sektor Luncurkan Regional Center of Excellence Program Makan Bergizi Gratis |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.