KABAR DUKA: Dance Yulian Flassy Meninggal, Pernah Jabat Sekda Papua hingga Digeser Lukas Enembe

TRIBUNP-PAPUA.COM, JAYAPURA - Kabar duka menyelimuti seluruh masyarakat di Tanah Papua.

Dance Yulian Flassy meninggal dunia.

Mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Papua, itu dikabarkan mengembuskan napas terakhir di Jakarta, Rabu (19/4/2023).

Dance Yulian Flassy terbilang birokrat sejati dan berkarya di tanah kelahirannya.

Almarhum juga merupakan eks Sekretaris Bappeda Papua Barat, Eks Sekda Sorong Selatan, dan eks Sekda Kabupaten Tolikara.

Baca juga: Dance Yulian Flassy Akui Masih Jabat Sekda Papua Definitif

Kepala BKSDM Sorong Selatan, Petronela Krenak, membenarkan kabar meninggalnya Dance Yulian Flassy.

Ia menyebut Yulian sebagai guru yang baik bagi para ASN di lingkungan Pemkab Sorong Selatan.

"Beliau adalah sosok yang baik dan tegas. Banyak hal yang kami belajar dari beliau masih menjabat sebagai Sekda Sorong Selatan," kata Petronela Krenak, Rabu.

Yulian lahir pada 12 Juli 1963 di Sorong Selatan.

Ia menjadi sekretaris daerah (Sekda) Sorong Selatan periode 2017-2021.

Selanjutnya, Dance Yulian Flassy menjadi Sekda Papua, 15 Maret 2021-14 Juli 2021.

Ia juga pernah ditunjuk Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian untuk menjadi pelaksana harian (Plh) Gubernur Papua, 24 Juni 2021 hingga 12 Juli 2021.

Saat itu, Dance Yulian Flassy menggantikan sementara Lukas Enembe yang sakit.

Baca juga: Dance Yulian Flassy: Saya Tak Diberitahu Soal Pergantian Sekda Papua

Penunjukan itu menuai kontroversi lantaran Gubernur Lukas Enembe melantik pejabat lain untuk menjadi Sekda.

Kontroversi ini berbuntut panjang hingga Yulian meninggalkan Jayapura pada 12 Juli.

Ia pernah mencalonkan diri sebagai bupati Sorong Selatan, bersama Mustafa Wugaje.

Saat itu, Dance Yulian Flassy menjabat sebagai Sekretaris Bappeda Papua Barat. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunpapuabarat.com dengan judul Kabar Duka, Mantan Sekretatis Bappeda Papua Barat Berpulang, h