Hari Lingkungan Hidup Sedunia
Aksi Bersih Sampah Digelar di Nabire Papua Tengah, PT Freeport Bantu 500 Tempat Sampah
Aksi dimulai pukul 08.00 WIT ini dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia pada 5 Juni, setiap tahun
Penulis: Paul Manahara Tambunan | Editor: Roy Ratumakin
Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Paul Manahara Tambunan
TRIBUN-PAPUA.COM, NABIRE - Aksi bersih sampah digelar di Pantai Nabire, Papua Tengah, Senin (5/6/2023) pagi.
Aksi dimulai pukul 08.00 WIT ini dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia pada 5 Juni, setiap tahun.
Gerak jalan santai sekira 2 kilometer dengan rute Kantor Gubernur Papua Tengah, mengawali rangkaian puncak peringatan.
Baca juga: Jadwal Kapal Pelni Sorong-Nabire Juni 2023, Harga Tiket KM Tidar RP 259 Ribu
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Linglungan Hidup, Kehutanan dan Pertanahan Provinsi Papua Tengah, Yan Richard Pugu, menyebut aksi bersih sampah di Nabire melibatkan lapisan masyarakat, pelajar, Aparatur Sipil Negara (ASN), hingga berbagai lintas komunitas.
"Kami mengajak masyarakat jalan santai bersama. Semua masyarakat dibekali sarung tangan dan peralatan grebek sampah sepanjang jalan menuju Pantai Nabire," kata Yan kepada sejumlah wartawan termasuk Tribun-Papua.com, Senin (5/6/2023).
Tak ketinggalan, PT Freeport Indonesia (PTFI) juga terlibat dalam rangkaian peringatan yang digelar perdana di kota penghasil jeruk, sebutan Kabupaten Nabire.
Presiden Direktur PT Freeport Indonesia, Tony Wenas ikut melepas para peserta gerak jalan santai dari garis start Kantir Gubernur Papua Tengah.
PT Freeport mendukung aksi bersih lingkungan hidup dengan memberi bantuan 500 unit tempat sampah yang akan disebar di sekitar Nabire, ibu kota Provinsi Papua Tengah.
Yan Pugu menyebut, bantuan diserahkan secara simbolis di hadapan pemerintah daerah dan Forkopimda.
Baca juga: Hadirkan Inovasi Kepada Masyarakat, Imigrasi Biak Laksanakan Kegiatan PACE PAPUA di Kabupaten Nabire
Penjabat Gubernur Papua Tengah, Ribka Haluk, akan membuka aksi bersih salah dan gerak jalan santai.
"Ada penanaman pohon secara simbolis diikuti 8 kabupaten. Lalu peluncuran peraturan gubernur soal kebijakan pengelolaan sampah rumah tangga," tutur Yan.
Harapannya, masyarakat mendukung Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Nomor P.10/Menlhk/Setjen/PLB.0/4/2018 tertanggal 21 April; tentang kebijakan dan strategi daerah (Jakstrada) dalam pengelolaan sampah.
Sebab, pemerintah pusat telah mencanangkan Indonesia Bersih Sampah pada 2025, melalui pengurangan sampah sebesar 30 persen dan penanganan sebesar 70 persen.
500 Tempat Sampah Disebar di Ruang Publik
Sementara itu, 500 unit tempat sampah bantuan PT Freeport akan disebar pada ruang publik seperti sekolah, rumah sakit, perkantoran, terminal, pasar hingga lingkungan masyarakat.
Yan menyebut, distribusinya akan dilakukan secara bertahap.
Dalam momentum ini, Pemerintah Papua Tengah mengajak masyarakat serta seluruh pihak pada 8 kabupaten jajarannya untuk komitmen bersama menjaga kebersihan lingkungan.
"Seperti tema besar Hari Lingkungan Hidup Sedunia 'beat plastic polution', sehingga kita bisa mengurangi dan menangani sampah," ujarnya. (*)
Tribun-Papua.com
Hari Lingkungan Hidup Sedunia
PT Freeport Indonesia (PTFI)
Yan Richard Pugu
Tony Wenas
Ribka Haluk
Semarak Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2023 Kembali Digelar PT Freeport Indonesia di Mimika |
![]() |
---|
Pj Bupati Tolikara: Jaga dan Lindungi Hutan Demi Masa Depan Anak Cucu Kita |
![]() |
---|
Valentinus Sudarjanto Sumitro: Lawan Plastik dan Pelihara Bumi |
![]() |
---|
Papua Tengah Luncurkan Jakstrada Pengelolaan Sampah, Ribka Haluk: Terima Kasih Masyarakat dan PTFI |
![]() |
---|
Dukung Pemerintah Papua Tengah Atasi Sampah, Tony Wenas: PT Freeport Sudah Zero Plastik |
![]() |
---|