ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Info Papua Barat Daya

Aksi Massa di Kota Sorong, Mendagri Diminta Evaluasi Kinerja Pj Gubernur Muhamad Musa'ad

Mereka juga meminta Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian datang ke Sorong untuk melakukan evaluasi terhadap kinerja Muhammad Musa'ad.

Tribun-Papua.com/Tribun Network
MASSA mengatasnamakan Forum Masyarakat Sorong Raya Peduli Provinsi Papua Barat Daya kembali menggelar aksi unjuk rasa damai di halaman kantor Gubernur Jumat (9/6/2023). Mereka mendesak pemerintah pusat mencopot jabatan Muhammad Musa'ad dari Pj Gubernur. (Petrus Bolly Lamak) 

TRIBUN-PAPUA.COM, SORONG - Kantor Gubernur Papua Barat Daya kembali digeruduk massa, Jumat (9/6/2023).

Massa yang menyebut diri Forum Masyarakat Sorong Raya Peduli Provinsi Papua Barat Daya, itu mendesak Presiden Joko Widodo (Jokowi) mencopot jabatan Muhammad Musa'ad dari Pj Gubernur.

Mereka juga meminta Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian datang ke Sorong untuk melakukan evaluasi terhadap kinerja Muhammad Musa'ad.

Ini kedua kalinya forum tersebut menggelar unjuk rasa di halaman kantor Gubernur Papua Barat Daya, di Kota Sorong.

Baca juga: Kantor Gubernur Papua Barat Daya Digeruduk Massa, Jokowi Diminta Copot Jabatan Muhammad Musaad

Pantauan TribunSorong.com, massa tiba di kantor Gubernur sekira pukul 11.30 WIT diiringi suling tambur.

"Kami minta presiden untuk mengevaluasi kinerja Pj Gubernur Papua Barat Daya selama 6 bulan, kamu ada rasakan atau tidak sayur-sayur di pasar ada laku tidak? pasir-pasir di lingkungan ada laku tidak?."

"Karena uang-uang ini dipakai keluar daerah, bikin kegiatan di Jakarta dan Jogja menghabiskan sekian miliar," kata Marthen Kambuaya dalam orasinya, Jumat.

MASSA aksi dirikan tenda di depan Kantor Gubernur Papua Barat Daya. Mereka menuntut pemberhentian Muhammad Musa'ad dari Pj Gubernur. (Maichel KOMPAS.com)
MASSA aksi dirikan tenda di depan Kantor Gubernur Papua Barat Daya. Mereka menuntut pemberhentian Muhammad Musa'ad dari Pj Gubernur. (Maichel KOMPAS.com) (Tribun-Papua.com/Kompas.com)

"Meminta dan mendesak presiden agar tinjau kembali dan cabut kepres no 122/P tahun 2022 tentang pengangkatan Pj gubernur," sambung Marthen Kambuaya.

Massa juga meminta Presiden melalu Mendagri, Wamendagri dan Komisi II DPR RI hadir di Sorong ibu kota Papua Barat Daya melihat dan menyelesaikan permasalaan yang terjadi di provinsi ke-38.

Baca juga: TERUNGKAP Kronologi 2 Dokter RSUD Papua Barat Pungli hingga Dipecat, Paulus Waterpauw Bereaksi Keras

Aksi unjuk rasa dama ini mendapat pengawalan dari personil Polresta Sorong Kota.

Hingga berita terbit, masa masih berorasi di halaman kantor Gubernur, belum ada satupun pejabat Pemprov yang menemui pendemo. (tribunsorong.com/petrus bolly lamak)

Artikel ini telah tayang di Tribunsorong.com dengan judul Diiringi Suling Tambur, Forum Masyarakat Sorong Raya Kembali Demo Tuntut Pj Gubernur Dievaluasi,

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved