ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Info Pegunungan Bintang

Berkat Program Si-Ipar, Kemampuan Literasi Anak di Pegunungan Bintang Meningkat

“Dengan adanya program Polisi Pi Ajar yang mengajarkan membaca dan menulis kepada anak-anak di Pegubin.”

Editor: Roy Ratumakin
Humas Polda Papua
Program Si Ipar (Polisi Pi Ajar) merupakan implementasi Operasi Rasaka Cartenz 2023 yang dilaksanakan Polda Papua di 9 daerah. Target utama program ini untuk membina anak putus sekolah melalui pendidikan non formal. Program Si-Ipar telah berjalan selama enam bulan terakhir. Satu di antara lokasi pelaksanaan Program Si-Ipar di Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan, Senin (26/06/2023). 

TRIBUN-PAPUA.COM – Program Si Ipar (Polisi Pi Ajar) merupakan implementasi Operasi Rasaka Cartenz 2023 yang dilaksanakan Polda Papua di 9 daerah.

Target utama program ini untuk membina anak putus sekolah melalui pendidikan non formal.

Program Si-Ipar telah berjalan selama enam bulan terakhir. Satu di antara lokasi pelaksanaan Program Si-Ipar di Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan, Senin (26/06/2023).

Baca juga: Halaman Rumah Etias Ganik, Program Polisi Pi Ajar Bawa Terang Pendidikan

Sebanyak 31 anak binaan dengan semangat menyambut kesempatan belajar di bawah bimbingan personel Satgas Binmas Ops Rasaka Cartenz 2023 di Distrik Oksibil, ibu kota Pegunungan Bintang.

Mayoritas anak sudah dapat menghafal setiap huruf dan angka.

Ada beberapa anak juga yang telah mampu membaca dan berhitung.

 

 

Iptu Jufri memaparkan, dalam kegiatan kali ini difokuskan untuk mengingat kembali materi yang diberikan oleh personel Satgas Ops Rasaka Cartenz.

“Kali ini kami menggelar Si-Ipar untuk anak binaan kami untuk mengingat kembali materi apa saja yang sudah diberikan dan mempunyai tujuan untuk memberikan inspirasi kepada generasi muda agar meemiliki cita-cita serta semangat yang tinggi,” kata Jufri.

Terpisah, Kasatgas Humas Ops Rasaka Cartenz 2023 Kombes Pol Ignatius Benny Ady Prabowo mengatakan, Program Si Ipar yang terus dilakukan secara konsisten dan terjadwal.

Kata Benny, hal ini dapat memberikan motivasi dan semangat bagi anak-anak di wilayah tersebut untuk belajar dan meningkatkan kemampuan, terutama mereka yang tidak mendapatkan layanan pendidikan dengan baik.

Baca juga: Program Si-Ipar Beri Bantuan Tas ke Anak-anak Pegunungan Bintang

“Harapannya melalui kegiatan ini dapat mendongkrak kemajuan dan potensi yang mereka miliki sehingga dapat bermanfaat baik dalam kehidupan sehari-hari maupun di masa depan nantinya,” kata Benny.

“Dengan adanya program Polisi Pi Ajar yang mengajarkan membaca dan menulis kepada anak-anak di Pegubin.”

“Kami berharap program ini berdampak positif untuk menambah ilmu pengetahuan anak-anak serta memotivasi mereka untuk terus belajar dan mengembangkan potensi diri,” sambungnya.

Program yang digagas Ops Rasaka Cartenz 2023 merupakan salah satu upaya untuk membantu pemerintah daerah setempat dalam memacu peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) khususnya di bidang pendidikan.

Kualitas IPM Kabupaten Pegunungan Bintang sendiri tergolong rendah, atau di bawah angka 60 berdasarkan data BPS pada akhir tahun 2022. (*)

Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved