Warga Kabupaten Puncak Mengungsi
BMKG Ungkap Prediksi Lama Waktu Kekeringan Melanda Kabupaten Puncak Papua Tengah
BMKG ungkap prediksi lama waktu kekeringan terjadi di Distrik Lambewi dan Distrik Agandugume, Kabupaten Puncak, Papua Tengah.
TRIBUN-PAPUA.COM - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi kekeringan di Distrik Lambewi dan Distrik Agandugume, Kabupaten Puncak, Papua Tengah, masih akan berlangsung hingga bulan September.
Kepala Stasiun Klimatologi Jayapura Sulaiman menyebutkan, bencana yang merupakan dampak dari Badai El Nino tersebut membuat curah hujan di wilayah terdampak sangat kecil.
"Diperkirakan musim kemarau terjadi hingga September ini. Intensitas hujan rendah, suhu panas dan pada malam hari suhu udara turun hingga di bawah 10 derajat Celsius," ujar Sulaiman di Jayapura, Jumat (28/7/2023).
Baca juga: Bantuan Akhirnya Tiba di Lokasi Kekeringan Puncak, Polisi Sebut Warga Ikut Menjaga Datangnya Pesawat
Dampaknya, kelembaban udara turun drastis dan menyebabkan tanaman kekurangan air.
"Kondisi cuaca ini berpotensi menyebabkan kekeringan. Diperkirakan kelembapan udara turun di bawah angka normal 50 persen," ungkapnya.
Menurut dia, pemberitahuan mengenai akan adanya kemarau sudah dilakukan sejak Maret 2023.
Hal ini dimaksudkan agar pemerintah daerah setempat bisa menyiapkan langkah antisipasi.
Baca juga: Kekeringan di Puncak: 6 Warga Meninggal dan Penjelasan Bupati soal Terhambatnya Distribusi Bantuan
"Berdasarkan hasil pantauan, musim kemarau di daerah yang terdampak sejak bulan Juni 2023 lalu. BMKG telah mengeluarkan surat pemberitahuan terkait kondisi kemarau ke Pemda yang terdampak sejak bulan Maret lalu," kata Sulaiman.
Diketahui sebelumnya, Bupati Puncak Willem Wandik menyatakan ada enam warga meninggal dunia akibat bencana kekeringan di Distrik Lambewi dan Distrik Agandugume.
"Bencana kekeringan telah menyebabkan enam orang meninggal dan kelaparan bagi masyarakat di daerah terdampak," kata Wandik. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Kekeringan di Puncak Papua Tengah Diprediksi hingga September
| Kementan Beri Bantuan Pangan 1,2 Ton untuk Warga Puncak Papua Terdampak Cuaca Ekstrem |
|
|---|
| Perintahkan Jajarannya Tangani Kelaparan di Papua Tengah, Jokowi Juga Minta TNI Bantu Pengawalan |
|
|---|
| Ini Penjelasan Kemensos soal Bencana Kelaparan di Kabupaten Puncak: Terjadi di 3 Distrik |
|
|---|
| Ini penjelasan Dandim 1717 Puncak soal Bencana Kelaparan di Dua Distrik Kabupaten Puncak |
|
|---|
| Atasi Bahaya Kelaparan di Puncak Akibat Cuaca Ekstrim, Kemensos Kirim 17 Ton Logistik |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/papua/foto/bank/originals/ilustrasi-kekeringan.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.