ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

HUT Kabupaten MImika

Mimika Dance Carnival Bakal Meriahkan HUT ke-27 Kabupaten Mimika 2023

Mimika Dance Carnival atau dikenal dengan carnaval ini nantinya akan berkolaborasi dengan Jember Fashion Carnival (JFC) yang sudah dikenal dunia.

Penulis: Marselinus Labu Lela | Editor: Roy Ratumakin
SURYA.CO.ID/Sri Wahyunik
Defile Aztec yang pernah tampil di Jember Fashion Carnaval (JFC) ke-18 di tahun 2019 

Berikutnya adalah devile Kamoro seperti tarian seka dan lainnya.

Devel terakhir adalah nusantara agar masyatakat bisa ikut serta dalam rangkaian Mimika Dance Carnival.

"Seluruh devile dirangkai sebagai suatu kekutan dan semua itu harus dukung sesuai tema Mimika  Rumah Kita dengan pesan menjunjung kebersaamaan," jelasnya.

Presiden JFC, Budi Setiawan mengatakan, kegiatan ini harus disambut baik dan penuh dengan rasa syukur dengan apa yang dilakukan pemerintah daerah.

"Ini menjadi hal sangat membanggakan dan impian JFC menginjakan kaki di tanah Papua dengan menghadirkan icon carnaval budaya Indonesia," katanya.

Lanjutnya, JFC telah menjadi carnival tingkat dunia yang disahkan oleh Presiden Joko Widodo di mana, carnival tersebut terus berkembang dan ditampilkam di mana-mana.

"Kami banyak mengisi agenda besar negara seperti G20 di Bali, Dubai dan tentunya masih banyak lain, juga jelang Asian Samid di mana Indonesia menjadi tuan rumah tahun 2023 ini," ucapnya.

Bagi JFC, Mimika Dance Carnival ini sudah tepat dan sesuai dengan karakter budaya di Mimika dan itu sudah kami lihat secara langsug.

"Kita akan mengangkat potensi alam dan budaya dan menurut saya Mimika ini sangat keren dan carnaval ini layak dilakukan serta berkelanjutan," jelasnya.

Menurutnya, momen ini menjadi ruang anak muda untuk mengasa dan menunjukan potensinya masing-masing agar bisa berkarya.

"Nanti akan muncul ide kreatif yang tidak pernah kita bayangkan sebelumnya. Itu tidak mengenal latar belakang pendidikan karena siapa saja bisa berkarya sehingga, Mimika Dance Carnival ini adalah sebuah upaya awal kita bersama," ungkapnya.

Iya menyebut 20 tahun, JFC telah meraih peringkat pertama liputan foto carnaval terbanyak di dunia pada tahun 2012 lalu namun perlu dipelajari dengan baik.

"Kegiatan ini harus memiliki energi besar untuk dunia melalui ekpresi karya anak-anak di Mimika dengan mengedukasi melalui pewartaan di media," pungkasnya. (*)

Sumber: Tribun Papua
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved