Info Jayapura
MIRIS, Bioflok yang Diresmikan Presiden Jokowi di Kampung Nolokla Hilang Perhatian
Astus Puraro mengatakan, kondisi bioflok mereka saat ini sangat memprihatinkan, baik itu untuk stok bibit ikan, pakan bahkan tempat penangkarannya.
Penulis: Calvin Louis Erari | Editor: Roy Ratumakin
Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Calvin Louis Erari
TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Kondisi Bioflok ikan nila yang dimiliki kelompok Raliyauw dan diresmikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada 21 Maret 2023, di Kampung Nolokla, Kabupaten Jayapura, Papua, kini hilang perhatian.
Sekretaris kelompok Raliyauw, Astus Puraro mengatakan, kondisi bioflok mereka saat ini sangat memprihatinkan, baik itu untuk stok bibit ikan, pakan bahkan tempat penangkarannya.
"Contohnya bibit yang sudah tidak lagi diberikan dan akhirnya kami terpaksa menggantinya dengan ikan lele secara swadaya," kata Astus kepada Tribun-Papua.com, di Sentani, Sabtu (30/9/2023).
Baca juga: Budi Daya Ikan Nila di Kampung Nolokla Jayapura Siap Dikunjungi Presiden Jokowi
Kemudian juga terkait pakan yang kini telah habis.
"Ini membuat kami kewalahan, dan akhirnya bibit-bibit yang ada kita beri makan sarang semut hitam yang diambil dari hutan sekitar bioflok," katanya.
Tak hanya itu, Astus juga menyebut, bioflok mereka butuh perbaikan, karena ada sedikit terjadi kerusakan, seperti pipa air terlepas dan juga patah.
Kemudian, mereka juga membutuhkan pembekalan langsung secara rutin dari dinas perikanan.
"Persoalan-persoalan ini sudah kita sampaikan kepada dinas terkait, tapi itu hanya secara lisan saja," ujarnya.
Untuk itu Astus berharap, semoga kondisi yang mereka hadapi, dapat teratasi secepatnya, agar program budidaya yang telah ada dapat berjalan lancar.
Baca juga: Canangkan Papua Bebas Gizi Buruk, UNICEF Sambangi Posyandu Kampung Nolokla Sentani
Atas keluhan itu, Pj Bupati Jayapura, Triwarno Purnomo langsung angkat bicara.
Triwarno mengatakan, Dinas Perikanan perlu segera mengambil tindakan.
"Harus benar-benar memikirkan untuk bagaimana melakukan pembinaan yang keberlanjutan," ujar Triwarno.
Kemudian dalam pembudidayaan, jangan hanya sekedar dilakukan sekali, dan tidak ada pengembangannya.
"Harus ada tindakan selanjutnya, supaya bisa dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat," pungkasnya. (*)
Tribun-Papua.com
Info Jayapura
Presiden Jokowi
Bioflok ikan nila
Kampung Nolokla
Kabupaten Jayapura
Astus Puraro
Triwarno Purnomo
1.039 Mahasiswa Uncen Diwisuda, Rektor: Jadilah Cenderawasih Muda yang Berdampak |
![]() |
---|
Ketua Senat Uncen Ingatkan Alumni: Jangan Hanya Cari Kerja, Tapi Ciptakan Lapangan Pekerjaan |
![]() |
---|
Dosen FKM Uncen Pakai Teknologi RO Bantu Warga Keerom Atasi Kesulitan Air Bersih |
![]() |
---|
Warga Perbatasan Papua Nugini Ikuti Pelatihan Barista di Koya Kota Jayapura |
![]() |
---|
Warga Distrik Kaureh Kabupaten Jayapura Minta Bupati Yunus Wonda Perbaiki Jalan Kampung |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.