ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Sidang Lukas Enembe

Jatuh di Kamar Mandi Rutan KPK, Lukas Enembe Dilarikan ke RSPAD Gatot Subroto

Diketahui, Lukas dibawa ke rumah sakit usai terjatuh di kamar mandi Rutan KPK

Penulis: Hendrik Rikarsyo Rewapatara | Editor: Lidya Salmah
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Terdakwa kasus dugaan suap dan gratifikasi terkait proyek infrastruktur Provinsi Papua Lukas Enembe menjalani sidang dakwaan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin (19/6/2023). Lukas Enembe didakwa menerima suap dan gratifikasi senilai Rp 46,8 miliar yang diduga uang tersebut diterima sebagai hadiah yang berkaitan dengan jabatannya sebagai Gubernur Papua dua periode, tahun 2013-2023. Lukas Enembe marah terhadap dakwaan jaksa yang menyebut dirinya menerima uang sebesar Rp 45,8 miliar dalam persidangan, Senin (19/6/2023). 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Hendrik Rewapatara

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Mantan Gubernur Papua Lukas Enembe dikabarkan dilarikan ke Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Jakarta, Jumat (6/10/2023).

Diketahui, Lukas dibawa ke rumah sakit usai terjatuh di kamar mandi Rutan KPK.

Kuasa hukum Lukas Enembe, Petrus Bala Pattyona membenarkan, pihaknya mendapat informasi kondisi Lukas di rujuk ke RSPAD dari pegawai Rutan KPK.

"Kami dapat kabar dari pegawai Rutan KPK, kalau Pak Lukas dirujuk ke rumah sakit setelah terjatuh di kamar mandi dan mengalami benjolan di kepala," kata Petrus Bala Pattyona dalam rilisnya yang diterima Tribunpapua.com, Jumat sore.

Baca juga: Bacakan Pledoi, Lukas Enembe Sebut Tuntutan Jaksa Penuh Manipulasi dan Tipu-tipu

Petrus menjelaskan, saat dirinya bersama rekan hendak mengunjungi Lukas Enembe, mobil ambulans sudah terparkir di depan pintu gerbang dan bersiap membawa mantan Gubernur Papua dua periode itu ke rumah sakit.

"Tidak lama keluar, Pak Lukas dalam kondisi duduk di kursi roda dan siap dibawa ke RSPAD. Lalu menyusul ke sana (rumah sakit)," bebernya.

Petrus juga mengatakan sejak hari Selasa, klienya mengeluh pusing.

"Saat saya kunjungan ke Rutan KPK, Pak Lukas sudah mengeluhkan pusing-pusing begitu," ungkapnya.

Saat ini Lukas Enembe dalam penanganan dokter ahli syaraf, dr Tannov.

"Hingga kini masih terus diobservasi perkembangan kesehatannya terutama benjolan di kepala pascajatuh, dan ."sekarang Bapak Lukas ditemani sejumlah pengacara dan keluarga," tandas Petrus. (*)

Sumber: Tribun Papua
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved