ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Supir Angkot Mogok di Abepura

Diturunkan Paksa di Jalan Akibat Mogok Sopir Angkot Abepura, Penumpang: Mana Pemerintah?

Barselina Yerisetouw yang diturunkan paksa mengaku kesal dan kecewa karena dirinya hanya penumpang malah kena dampak dari aksi mogok tersebut.

Penulis: Noel Iman Untung Wenda | Editor: Roy Ratumakin
Tribun-Papua.com/Noel Iman Untung Wenda
Barselina Yerisetouw, satu di antara penumpang yang diturunkan paksa mengaku kesal dan kecewa karena dirinya hanya penumpang malah kena dampak dari aksi mogok tersebut. 

Laporan Wartawan, Tribun-papua.com, Noel Iman Untung Wenda

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Terdampak dari mogok sopir angkot penumpang jalur J1 dan J2 Lingkaran-Waena minta pemerintah cepat atasi masalah ini.

Barselina Yerisetouw, satu di antara penumpang yang diturunkan paksa mengaku kesal dan kecewa karena dirinya hanya penumpang malah kena dampak dari aksi mogok tersebut.

Baca juga: BREAKING NEWS: Supir Angkot Mogok di Abepura, Penumpang Diturunkan di Jalan Raya

Barselina dan beberapa penumpang lain harus di keluarkan dari taksi dan turun di jalan persis di tanjakan Ale-ale Padang Bulan dan mereka harus memesan ojek untuk melajutkan perjalan mereka ke Expo.

"Kalau mau demo, ya demo ke pemerintah," katanya kepada Tribun-Papua.com.

Menurutnya, ia tidak menumpang gratis tapi bayar ke sopir tapi malah diturunkan di jalan.

 

Sejumlah penumpang harus diturunkan secara paksa setelah sejumlah sopir angkot melakukan aksi mogok di Jalan tanjakan Ale-ale Padang Bulan, Abepura, Senin, (16/10/2023).
Sejumlah penumpang harus diturunkan secara paksa setelah sejumlah sopir angkot melakukan aksi mogok di Jalan tanjakan Ale-ale Padang Bulan, Abepura, Senin, (16/10/2023). (Tribun-Papua.com/Noel Iman Untung Wenda)

 

"Kecuali kita naik (Mobil) gratis ini kita bayar," tegasnya seraya mengantri ojek yang lewat di teras depan ruko.

Untuk itu ia meminta kepada pemerintah untuk memberi perhatian serius karena yang terkena dampak adalah masyarakat.

Baca juga: Mantan Sopir Angkot Asal Papua Ini Bakal Maju Calon Ketum DPP Partai Golkar, Ini Sosoknya!

"Itu urusan kamu dengan Pemda kenapa tidak demo ke Kantor Wali Kota saja? Buat kami susah saja. Ini pemerintah juga jangan tinggal diam coba perhatian ini," ujarnya.

Sementara itu, dari aksi mogok yang berlangsung sejak pagi hari tersebut akhirnya kembali beroperasi pada pukul 13.00 WIT setelah koordinatornya memberi penjelasan usai melakukan pertemuan dengan Dinas Perhubungan Papua. (*)

Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved