ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Info Jayapura

Dana Otsus DP2KP Kabupaten Jayapura 2023 Rp 9 Miliar: Bangun 26 Rumah Sehat di Lima Distrik

Ada 12 rumah di Kampung Sawesuma yang baru saja diserah terimakan oleh Penjabat Bupati Jayapura, Triwarno Purnomo, kepada 12 kepala keluarga.

Tribun-Papua.com/ Putri
Foto bersama 12 penerima manfaat dan Penjabat Bupati Jayapura, Triwarno Purnomo di Kampung Sawesuma, Distrik Unurum Guay, Kabupaten Jayapura. 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Putri Nurjannah Kurita

TRIBUN-PAPUAM.COM, SENTANI - Dinas Pertanahan Perumahan dan Pemukiman Rakyat (DP2KP) Kabupaten Jayapura belanjakan dana otonomi khusus (Otsus) sebesar Rp 3.217.000.000 untuk pembangunan 12 rumah sehat di Kampung Sawesuma, Distrik Unurum Guay.

Kepala Dinas Pertanahan Perumahan dan Pemukiman Rakyat (DP2KP) Kabupaten Jayapura, Terry Ayomi mengatakan, pihaknya mengelola dana otus 2023 sebesar Rp 9 miliar untuk pembangunan 26 rumah sehat di  Distrik Ravenirara, Sentani, Namblong, Yapsi, Yokari.

Baca juga: Pemkab Jayapura Resmi Tutup Pelatihan Satpam, Triwarno Purnomo: Ini Terobosan Positif

Terry menjelaskan, ada 12 rumah di Kampung Sawesuma yang baru saja diserah terimakan oleh Penjabat Bupati Jayapura, Triwarno Purnomo, kepada 12 kepala keluarga. 

Kata dia, rumah sehat type 45 meter, itu diketahui biaya per unitnya Rp 217-290 juta dengan  fasilitas 2 kamar tidur, satu kamar mandi, jalan lingkungan, drainase, dan instalasi air. Jarak bangun pun 9x7 meter dengan luas tanah total per unit adalah 15x15 per meter.

"Pembangunan 26 rumah diantaranya rumah warga orang asli Papua (OAP) dan empat rumah untuk pastori," ujar Terry di Kampung Sawesuma, Distrik Unurum Guay, Minggu (10/12/2023).

Menurut Terry, pembangunan rumah menggunakan dana otsus adalah hasil usulan di Musrenbang kampung. 

Pembangunan tersebut juga sudah sesuai dengan aturan penggunaan dana otsus sesuai petunjuk teknis (juknis) dari Bappeda Kabupaten Jayapura.

"Jadi untuk penyerapan otsus di DP2KP saat ini sudah mencapai 90 persen untuk pembangunan fisik rata-rata 150 hari, pelelangan enam bulan," ujarnya, 

Selanjutnya rumah tersebut dikatakan rumah sehat karena menganut beberapa kriteria diantaranya ventilasi udara, MCK, plafon dalam, penghalang (has) nyamuk. (*)  

Sumber: Tribun Papua
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved