ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Lukas Enembe Meninggal Dunia

IN MEMORIAL 'LUKAS ENEMBE'

Bapak pembangunan Papua tutup usia pada Selasa (26/12/2023) PUKUL 10.45 WIB atau pukul 12.45 WIT di Rumah Sakit Pusat TNI AD (RSPAD) Gatot Subroto.

Penulis: Roy Ratumakin | Editor: Roy Ratumakin
Kolase Tribun-Papua.com
Pemilik nama asli Lomato Enembe atau biasa disapa Lukas Enembe lahir di Kampung Mamit, Distrik Kombu, Tolikara, Papua pada 27 Juli 1967. Kini, sang bapak pembangunan Papua tutup usia pada Selasa (26/12/2023) PUKUL 10.45 WIB atau pukul 12.45 WIT di Rumah Sakit Pusat TNI AD (RSPAD) Gatot Subroto, Jakarta. 

Keluarga Minta Masyarakat Tenang

Jenazah mantan Gubernur Papua Lukas Enembe dipastikan tiba di Jayapura pada Kamis (28/12/2024) pagi.

Kepastian ini dikonfirmasi Koordinator Urusan Keluarga Berduka di Jakarta, Elius Enembe melalui pesan WhatsApp.

Ia menurturkan, ibadah pelepasan jenazah Lukas Enembe akan digelar pada pukul 11.00 WIB di rumah duka Sentosa RSPAD Gatot Soebroto Jakarta.

"Pukul 13.00 WIB jenazah diberangkatkan dari Rumah Duka RSPAD Jakarta ke Bandara Soekarno-Hatta, " katanya.

Selanjutnya, jenazah beserta rombongan keluarga terbang dari Jakarta menggunakan pesawat Garuda Indonesia pada pukul 02.00 WIB, dan tiba di Bandara Sentani Jayapura pada pukul 09.00 WIT.

Pihak keluarga juga akan menginformasikan apabila ada perubahan jadwal keberangkatan.

"Apabila terjadi perubahan akan diberitahukan kembali, mohon doa Bapak Ibu sekalian untuk kelancaran proses pemberangkatan Jenazah Almarhum Bapak Lukas Enembe ke Jayapura. Atas perhatiannya, diucapkan terima kasih," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, eks Gubernur Papua Lukas Enembe meninggal dunia di RSPAD Gatot Soebroto Jakarta, Selasa (26/12/2023) pukul 10.30 WIB.

Selama ini Lukas Enembe disebut harus sering menjalani cuci darah, dengan pantauian dokter pribadinya dari Singapura.

Lukas meninggal dalam keadaan dijaga oleh istri dan anggota keluarganya.

Kuasa hukum Lukas Enembe, Antonius Eko Nugroho mengaku mendapat kabar meninggalnya Lukas Enembe dari keluarga yang mendampingi dan merawat Lukas, yakni Pianus Enembe.

"Sebelum meninggal, Bapak Lukas minta berdiri, kemudian Bapak Pianus membantu Pak Lukas untuk berdiri, dengan memegang pinggang Bapak Lukas, tidak lama berdiri, Bapak Lukas (terkulai dan) menghembuskan napas terakhirnya," ungkap Antonius kepada Kompas.com, Selasa siang.

Dari penuturan Pianus, kata Antonius, Lukas tidak bernapas lagi saat itu. Kemudian, keluarga langsung menidurkan dan memanggil dokter.

 “Sudah diberikan tindakan, namun Bapak sudah meninggal," kata Antonius. (*)

Sumber: Tribun Papua
Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved