ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Info Mimika

Cegah Virus ASF untuk Ternak Babi, Simak 9 Informasi Penting di Sini

African Swine Fever (ASF) telah menyerang ternak babi di Kabupaten Mimika, Papua Tengah beberapa hari belakangan ini.

Penulis: Marselinus Labu Lela | Editor: Roy Ratumakin
Tribunnews
ILUSTRASI - African Swine Fever (ASF) telah menyerang ternak babi di Kabupaten Mimika, Papua Tengah beberapa hari belakangan ini. 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Marselinus Labu Lela

TRIBUN-PAPUA.COM, TIMIKA - African Swine Fever (ASF) telah menyerang ternak babi di Kabupaten Mimika, Papua Tengah beberapa hari belakangan ini.

Kejadian tersebut langsung direspon oleh Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakkeswan) Kabupaten Mimika dengan mengeluarkan surat himbauan kepada masyatakat. 

Baca juga: Disnakkeswan Mimika Bagikan Serum Confalescent ke Peternak Babi, Sabelina Fitriani: Cegah ASF

Surat himbauan tersebut terdapat 9 point penting yang perlu dilakukan antara lain:

  1. Sementara waktu tidak menjual daging babi sampai satu minggu kedepan disusul evaluasi dengan memperhatikan situasi perkembangan penyakit.
  2. Dilarang mengeluarkan babi sehat dan sakit dari kandang.
  3. Dilarang memotong, mengolah dan mengkonsumsi daging babi yang sakit dan mati.

 

 

  1. Dilarang membawa daging babi dan olahan daging babi atau dendeng dan jenis masakan lainnya yang bahannya dari daging babi sebagai tentengan atau oleh-oleh.
  2. Orang yang tidak berkepentingan dilarang masuk kandang.
  3. Rutin menyemprot area kandang dengan desinfektan.
  4. Peternak babi diharapkan selalu menjaga kebersihan kandang.
  5. Bila ada babi yang sakit dan mati melapor ke Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan.
  6. Babi yang mati dikubur dengan kedalaman minimal dua meter, dan disiram dengan deterjen-desinfektan sebelum ditutup dengan tanah.

Baca juga: Toleransi di Kampung Mamei: Meski Masak Daging Babi, Tamu Muslim Disediakan Makanan Khusus

Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakkeswan) Mimika, drh Sabelina Fitriani mengatakan, surat himbauan itu dikeluarkan karena virus ASF di telah Mimika.

"Himbauan ini saya harap masyarakat terlebih khusus para peternak babi bisa memahami untuk memutus mata rantai penyebaran ASF di Timika," tandasnya. (*)

Sumber: Tribun Papua
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved