ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Papua Terkini

Pertamina Sidak Sejumlah SPBU di Sorong, Pastikan Pasokan BBM Arus Balik Lebaran Aman

Sunardi mengimbau masyarakat agar dapat menggunakan BBM sesuai peruntukkannya, dan bijak memilih BBM sesuai spesifikasi mesin kendaraan.

Tribun-Papua.com/Istimewa
Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku, Sunardi, didampingi tim manajemen melakukan sidak ke beberapa SPBU di Kota Sorong pada Kamis (18/4/2024). 

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA – Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku, Sunardi, didampingi tim manajemen melakukan sidak ke beberapa SPBU di Kota Sorong pada Kamis (18/4/2024).

langkah ini sebagai upaya memastikan kelancaran arus balik Lebaran 2024. 

Sunardi memastikan pasokan BBM dalam kondisi aman dan terpantau lancar di beberapa SPBU Kota Sorong.

“Kondisi sekarang dalam situasi aman, kami sudah lakukan antisipasi jika nanti adanya kenaikan permintaan BBM, akan kami adakan penambahan pasokan BBM,” ujar Sunardi.

Selain itu, Pertamina meningkatkan intensitas pengecekan SPBU di lapangan, dengan melaksanakan Quality and Quantity (QQ) Control melalui uji tera dan pengecekan sarana dan fasilitas dispenser SPBU.

Baca juga: Imigrasi Jayapura Tindak Tegas 8 WNA PNG yang Terlibat Kasus Ganja Hingga BBM Ilegal

"Selain untuk memastikan pelayanan prima yang diberikan SPBU, Pertamina juga terus berkomitmen untuk melindungi konsumen agar mendapatkan BBM dengan takaran akurat dan kualitas terbaik melalui pengecekan fisik, dispenser dan uji tera," ujarnya dalam keterangan tertulis.

Tampak seorang petugas SPBU melayani konsumen di Kota Jayapura. Pertamina melakukan pemantauan ketersediaan Bahan Bakar Minyak (BBM) di berbagai wilayah krusial memasuki puncak arus balik Lebaran 2024, termasuk Papua dan Maluku.
Tampak seorang petugas SPBU melayani konsumen di Kota Jayapura. Pertamina melakukan pemantauan ketersediaan Bahan Bakar Minyak (BBM) di berbagai wilayah krusial memasuki puncak arus balik Lebaran 2024, termasuk Papua dan Maluku. (Tribun-Papua.com/Istimewa)

Sunardi menegaskan, pengecekan sarana fasilitas SPBU dan penambahan pasokan BBM diharapkan secara maksimal dapat beriringan dengan pengawasan di lapangan.

Sehingga pihaknya terus berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi, Pemerintah Daerah, serta aparat agar penggunaan BBM terutama BBM subsidi bisa lebih tepat sasaran.

"Selain menggandeng Pemprov, Pemda, dan aparat untuk melakukan pengawasan, kami juga turut mengajak masyarakat untuk ikut mengawasi penggunaan BBM tepat sasaran. Jika masyarakat menemukan adanya penyalahgunaan dalam distribusi BBM terutama BBM subsidi, agar dapat dilaporkan ke pihak berwenang,” ujar Sunardi.

Seperti diketahui, sesuai dengan SK Kepala BPH Migas No. 04/PJBT Tahun 2020 mengenai pengendalian penyaluran Jenis BBM Tertentu telah diatur untuk kendaraan pribadi roda empat maksimal 60 liter per hari.

Angkutan umum orang / barang roda empat maksimal 80 liter per hari dan angkutan umum orang / barang roda enam maksimal 200 liter per hari.

Baca juga: Pertamina: Stok BBM dan LPG Selama Arus Balik Lebaran di Papua hingga Maluku Aman

Sunardi mengimbau masyarakat agar dapat menggunakan BBM sesuai peruntukkannya, dan bijak memilih BBM sesuai spesifikasi mesin kendaraan.

“Kami apresiasi masyarakat yang sudah paham tentang pemilihan BBM sesuai spesifikasi kendaraannya, dan yang dapat menggunakan BBM sesuai kebutuhan, tidak melakukan kecurangan, dan kami berpesan kepada operator dan beberapa pemilik SPBU yang merupakan garda terdepan dalam memasarkan produk Pertamina semoga dapat amanah dalam melaksanakan pekerjaannya,” pungkasnya. (*)

Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved