Papua Terkini
Program PGP Intensif Dinilai Positif, Perwakilan Kabupaten Intan Jaya Bilang Begini
PGP ini paling penting terlebih khusus untuk guru-guru di daerah dengan identik rawan kamtibmas yang sangat tidak menentu.
Penulis: Hendrik Rikarsyo Rewapatara | Editor: Paul Manahara Tambunan
Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Hendrik Rewapatara
TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Kepala Bidang Pembinaan Guru dan Tenaga Kependidikan Dinas Pendidikan Kabupaten Intan Jaya Oktovianus Malatuni, mengaku Program Pendidikan Guru Penggerak (PGP) Intensif adalah suatu hal positif untuk meningkatkan kapasitas guru.
Menurutnya, PGP ini paling penting terlebih khusus untuk guru-guru di daerah dengan identik rawan kamtibmas yang sangat tidak menentu.
"Dengan adanya kegiatan ini kebetulan tahun ini kami Intan Jaya baru pertama kali masuk di Pendidikan Guru Penggerak (PGP) Intensif ini, kami bangga ini suatu hal yang luar biasa," ujar Oktovianus Kepada Tribun Papua.com di Asrama Haji Kotaraja, Sabtu (27/4/2024).
Baca juga: Program PGP Intensif di Kota Jayapura Selesai Digelar, Peserta Ungkap Hal Ini
Dia menyampaikan,dari hasil yang selama ini peserta ikuti calon guru penggerak ada punya perubahan.
"Untuk bagaimana sistem pembelajaran yang nantinya mereka terapkan dengan kompetensi mereka, yaitu merangkul siswa atau mnghimbaskan kepada rekan sesama guru," ujarnya.

Lanjut Dia, di Intan Jaya kondisi keamanan menjasdi salah satu faktor yang menghambat hak siswa ini untuk memperoleh pendidikan,layaknya anak-anak di tempat lain.
"Semoga bisa tertanggani oleh Pemerintah Daerah," ungkapnya.
Ia menyampaikan,dalam program ini Intan Jaya mengirim 7 guru yang mana dari selama 3 bulan di Kota Jayapura mereka begitu antusiasi belajar.
"Kami harapkan untuk bekal ilmu ini bisa di implementasikan dan tidak hanya sekadar menyimpaan saja," tandasnya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.