Kapolres Yalimo Dicopot dari Jabatan
Bawa Kabur Senjata dan Amunisi, Bripda Aske Mabel Sempat Ancam Anggota Jaga Mapolres Yalimo
Bripda Aske Mabel mengokang senjatanya dan membuat anggota yang berjaga merasa terancam dan menyelamatkan diri.
Penulis: Roy Ratumakin | Editor: Roy Ratumakin
TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA – Bripda Aske Mabel, anggota Polres Yalimo berhasil membawa kabur empat pucuk senjata api jenis AK dan kurang lebih 60 butir amunisi.
Hal ini dikatakan Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D Fakhiri di Jayapura, Minggu (9/6/2024).
Baca juga: Bripda Aske Mabel Diburu Pasca-kabur dengan 4 Pucuk Senjata, Irjen Fakhiri: Tangkap
"Memang benar, anggota Polres Yalimo membawa kabur senpi organik Polri dan saat ini masih melakukan pencarian," kata Irjen Fakhiri.
Diketahui, sekitar pukul 04.00 WIB, Bripda Aske Mabel mendatangi Mapolres Yalimo yang berada di Distrik Eliem, Kabupaten Yalimo dengan mengenakan pakaian preman.
Kemudian dia menumpang mengisi daya ponselnya. Bripda Aske Mabel yang saat itu membawa ransel juga mendatangi tempat penyimpanan senjata api.
Selanjutnya Bripda Aske Mabel memasukkan tiga pucuk senjata ke dalam tas. Sedangkan satu senjata dipegang olehnya.
Beberapa anggota yang berjaga menegur saat mengetahui tindakan Bripda Aske Mabel.
Namun, Bripda Aske Mabel mengokang senjatanya dan membuat anggota yang berjaga merasa terancam dan menyelamatkan diri.
Baca juga: PAPUA TERKINI Bripda Aske Mabel Curi 4 Senjata Api dari Markas Polres Yalimo: Gabung KKB Papua?
Kapolres Dicopot
Kapolres Yalimo Kompol Rudolof Yabansabra bakal dicopot dari jabatannya pasca-hilangnya empat pucuk senjata api.
Hal ini ditegaskan Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri pada Minggu (9/6/2024).
Diketahui, empat pucuk senjata api milik Polres Yalimo dibawa lari oleh seorang oknum anggota polisi berinisial AM, Minggu pagi.
"Besok (hari ini) juga saya akan copot Kapolresnya," tegas Irjen Fakhiri di Mimika, Papua Tengah, Minggu malam.
Ia menegaskan tim dari Polda Papua akan segera menuju ke Polres Yalimo untuk menindaklanjuti kasus tersebut.
"Besok akan hadir rombongan dari Jayapura, itu menjadi bagian yang akan kita evaluasi," kata Irjen Fakhiri. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.