PT Freeport Indonesia
PTFI Gandeng Pemkab Mimika Gelar Kegiatan CSR Program Orbit Guru Merdeka
kegiatan ini merupakan kolaborasi antara PTFI dan Disdik Mimika untuk memberikan pelatihan kepada guru agat memiliki sertifikat.
Penulis: Marselinus Labu Lela | Editor: Paul Manahara Tambunan
Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Marselinus Labu Lela
TRIBUN-PAPUA.COM, TIMIKA - PT Freeport Indonesia (PTFI) gelar kegiatan pembukaan CSR program orbit guru merdeka microsotf cartified educartor kepada para guru di Kabupaten Mimika, Kamis (11/7/2024).
Senior Vice President (SVP) Community Development PT Freeport Indonesia, Nathan Kum pada kesempayan itu mengatakan, selama ini PTFI memiliki komitmen dalam dunia pendidikan berkolaborasi dengan pemerintah.
"Kami terus berkolaborasi di bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi di mana salah satu fokus adalah pendidikan CSR program orbit guru merdeka," kata Nathan Kum kepada Tribun-Papua.com di Hotel Horison Diana.
Ia mengatakan, kegiatan ini merupakan kolaborasi antara PTFI dan Disdik Mimika untuk memberikan pelatihan kepada guru agat memiliki sertifikat.
Baca juga: Smelter PT Freeport Resmi Beroperasi, Segini Besaran Nilai Investasinya
"Komitmen ini wajib di jalankan dengan dukungan berbagai pihak agar pelatihan guru menjadi salah satu terobosan guru memiliki sertifikasi dan profesional," ucapnya.
Menurutnya, kegiatan ini merupakan visi dari PTFI dan Pemda Mimika untuk mengurus soal pendidikan yang selama ini telah berjalan dengan baik.
"Saya para guru mengikuti kegiatan ini dengan baik dan semoga semuanya mendapat sertifikat melaluai CSR program orbit guru merdeka," ujarnya.
Sementara Staf Ahli Bupati Mimika, Inosensius Yoga Pribadi mengatakan, kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari kerja sama Pemda Mimika dan PTFI.
"Ini merupakan tanggungjawab moral PTFI karena beroperasi di Mimika sehingga CSR ini mendukung kegiatan pendidikan di Mimika," katanya.
Inosensius menjelaskan, Pemda Mimika mendukung pengembangan kapasitas sumber daya manusia khusunya meletakan fondasi tenaga pendidik profesional, inovatif agar mengahilkan peserta didik berkualitas.
"Pada era ini kemudahan pembelajaran ditawarkan teknologi sehingg diharapkan dapat dikembangkan oleh guru untuk peserta didik," ucapnya.
Lanjutnya, tantangan pendidikan saat ini di mana semakin terbukanya akses tenkologi terhadap ilmu pengetahuan global tampa batas.
"Tenaga pengajar harus mendapat fasilitasi dan menerima pengalaman yang tak hanya lebih dinamis, interaktif namun juga tranformatif," tuturnya.
Baca juga: Kabupaten Mimika Sumbang Rp2 Triliun Lebih ke Kas Negara, KPP Pratama Timika: Freeport Terbesar
Menurut Inosensius, program orbit guru merdeka merupakan program fokus peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia untuk memenuhi tantangan industri.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.