Pilkada 2024
Partai Demokrat Usung Abdul Faris Umlati dan Petrus Kasihiw Maju Pilkada Gubernur Papua Barat Daya
keduanya merupakan bakal calon kepala daerah ideal untuk membangun masyarakat Papua Barat Daya semakin maju dan sejahtera ke depannya.
Penulis: Paul Manahara Tambunan | Editor: Paul Manahara Tambunan
TRIBUN-PAPUA.COM - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Papua Barat Daya 2024 mulai sengit.
IKni menyusul pengumuman resmi Partai Demokrat mengusung Abdul Faris Umlati dan Petrus Kasihiw sebagai bakal calon gubernur dan wakil gubernur Papua Barat Daya pada Pilkada 2024.
Tidak tanggung-tanggung, kedua sosok yang diusung itu diumumkan oleh Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta, Kamis (25/7/2024).
Dukungan itu ditandai dengan penyerahan surat rekomendasi.
"Selamat kepada bapak berdua. Semoga solid selalu, kompak, baik dalam kampanye pemenangan dan Insya Allah jika terpilih menjadi gubernur dan wakil gubernur Papua Barat Daya. Saya senang hati," kata AHY dalam jumpa pers.
Baca juga: BREAKING NEWS: Jokowi di Jayapura, Asosiasi MRP Tagih Janji Presiden soal Hak Politik Orang Papua
AHY lantas menjelaskan latar belakang bakal pasangan calon kepala daerah yang diusung Partai Demokrat tersebut.
Abdul Faris Umlati atau biasa disapa Afu merupakan Bupati Kabupaten Raja Ampat dua periode.
"Selama dua periode, (Afu) membangun daerah sekaligus mensejahterakan masyarakatnya. Saya sendiri pernah berkunjung langsung, melihat bagaimana upaya untuk membangun sektor pariwisata yang berkelanjutan."
"Kita juga tahu bahwa dengan itu masyarakat bisa mendapatkan penghasilan yang lebih baik," ujar Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) ini.
Selain itu, Afu merupakan Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Demokrat Papua Barat Daya.
Sementara itu, Petrus disebut berpengalaman sebagai Bupati Teluk Bintuni selama dua periode.
Menurut AHY, dengan pengalaman tersebut, keduanya merupakan bakal calon kepala daerah ideal untuk membangun masyarakat Papua Barat Daya semakin maju dan sejahtera ke depannya.
"Tapi kami akan fokus tentunya pada pemenangan pilkada yang akan digelar beberapa bulan lagi," katanya.
Sementara itu, Afu mengaku berterima kasih karena mendapatkan rekomendasi dari Partai Demokrat. Dia menilai bahwa dukungan Demokrat tersebut bukan kebetulan melainkan sudah jalan Tuhan.
"Harapan kami tentunya tidak berlebihan daripada apa yang jadi harapan masyarakat Provinsi Papua Barat Daya, kita akan maju. Ini provinsi paling bungsu di Indonesia. Optimis kami maju untuk menang," ujar Afu.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.