PON XXI Aceh dan Sumatera 2024
Ribut-ribut soal Retribusi, Akhirnya PB PON Sumut Siapkan Tiket Gratis di Lokasi Pertandingan
Sebagaimana penyelenggaraan pada PON Papua 2021, tiket pertandingan seluruh cabang olahraga PON Aceh-Sumut juga tidak dikenai biaya.
TRIBUN-PAPUA.COM — Pengurus Besar PON Sumut akhirnya menyediakan tiket masuk gratis yang bisa diambil langsung di lokasi pertandingan mulai 8 September.
Ini menyusul persoalan tiket masuk yang sempat dikeluhkan masyarakat ingin menyaksikan pertandingan Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumut 2024.
Warga mengeluhkan tiket yang dinyatakan sudah habis, tetapi banyak bangku yang kosong di arena pertandingan.
Sebagaimana penyelenggaraan pada PON Papua 2021, tiket pertandingan seluruh cabang olahraga PON Aceh-Sumut juga tidak dikenai biaya.
Untuk wilayah Sumut, tiket awalnya bisa diperoleh melalui laman resmi PON Sumut.
Setelah mendapatkan tiket elektronik, warga bisa menukarkannya dengan tiket fisik.
Akan tetapi, sistem ini banyak mendapat kritik dari warga yang selalu gagal mendapatkan tiket.
Baca juga: Kadis Perhubungan Papua Jadi Tersangka Korupsi Dana PON, Begini Reaksi Pj Gubernur Ramses Limbong
Laman media sosial PB PON Sumut pun dihujani keluh kesah warga yang selalu kehabisan tiket, tetapi tingkat keterisian kursi di lokasi pertandingan sangat rendah.
Mayoritas warga yang kehabisan tiket itu hendak menyaksikan laga futsal. Cabang futsal memang menjadi salah satu yang paling diincar warga Kota Medan.
”Buat dapat tiket ini susah sekali. Saya harus warticket beberapa hari sebelumnya. Tapi, di website selalu habis. Nah, sementara di GOR malah kursinya banyak yang kosong,” ujar Daffa, salah seorang warga Kota Medan.
Keluhan warga ini direspons oleh PB PON Sumut.
Setelah menerima banyak kritik, PB PON melakukan analisis selama 10 hari.
Hasil analisis itu menunjukkan ada ketidaksesuaian antara penjualan tiket daring dan tingkat kehadiran penonton di arena.
”Karena itu, kami memutuskan menyediakan tiket on the spot. Jadi, masyarakat yang belum memegang tiket tidak perlu takut untuk datang ke arena pertandingan."
" Silakan datang, nanti masyarakat bisa mendapatkan tiketnya di arena secara gratis,” ujar Sekretaris Umum PB PON Wilayah Sumut Armand Effendy Pohan melalui keterangan tertulis di Medan, Sabtu (7/9/2024).
Meski demikian, Armand menambahkan, tiket gratis on the spot yang disediakan PB PON terbatas.
Panitia hanya mencetak tiket fisik untuk disebar di lokasi pertandingan sebanyak 30 persen hingga 50 persen dari kapasitas arena.
Alasannya, kapasitas sisanya diperuntukkan bagi warga yang sudah mendapatkan tiket secara daring.
Selain pertandingan, PB PON Sumut juga memberlakukan tiket daring untuk upacara pembukaan PON di Stadion Baharuddin Siregar pada Senin (9/9/2024).
Upacara pembukaan di Sumut ini menyelaraskan dengan yang digelar di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh.
Menurut rencana, jumlah penonton di Stadion Baharuddin Siregar dibatasi sebanyak 5.880 orang.
Stadion yang terletak di Kabupaten Deli Serdang itu memiliki kapasitas hingga 12.000 orang.
Namun, untuk pembukaan PON, kapasitasnya berkurang karena sebagian area stadion digunakan untuk panggung utama.
Baca juga: Baru 4 Orang Ini Ditetapkan Tersangka Kasus Korupsi Dana PON XX Papua 2021, Siapa Selanjutnya?
Berbeda dengan tiket masuk untuk pertandingan, PB PON Sumut tidak menyediakan tiket gratis yang disebar langsung di lokasi upacara pembukaan.
Merunut laman pon2024.id, tiket upacara pembukaan PON di Sumut sudah habis dipesan warga.
”Bagi masyarakat yang tidak kebagian tiket, kami telah menyediakan layar lebar di luar stadion sehingga mereka tetap dapat menikmati acara secara langsung dengan suara yang selaras,” ujar Ketua Bidang Upacara PB PON Wilayah Sumut Mahfullah Pratama Daulay. (*)
Berita ni dioptimasi dari Kompas.id, silakan berlangganan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.