Pilot Susi Air Dilepas KKB Papua
Kisah Pembebasan Pilot Susi Air oleh Tentara OPM, Detik-detik Menegangkan bagi Philips Mark Merhtens
Philips juga berbicara langsung dengan mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pujiastuti, bos maskapai Susi Air.Matanya nanar dan menangis sendu.
Penulis: Paul Manahara Tambunan | Editor: Paul Manahara Tambunan
Syaratnya, Pemerintah Indonesia diminta segera memberikan referendum atau kemerdekaan bagi Papua.
Ia menjamin Philip tetap selamat dalam cengkeraman OPM serta diperlakukan sebaiknya.
Peran mantan bupati dan detik-detik pembebasan
Pembebasan Kapten Philips oleh KKB berlangsung dramatis, bahkan sempat melalui jalan buntu.
Selama 19 bulan negosiasi dilakukan dengan berbagai cara.
Awalnya, tim negosiasi dari pemerintah Nduga diterjunkan untuk membebaskan Mehrtens.
Namun, upaya itu kandas karena Egianus menolak proses tersebut.
Upaya-upaya yang mengedepankan negosiasi dan jalan damai lebih dipilih demi keselamatan Mehrtens dan kondusivitas kawasan.
Tokoh masyarakat dan pihak gereja pun dilibatkan untuk membantu negosiasi pembebasan Mehrtens.
Kepala Operasi Damai Cartenz 2024 Brigjen Faizal Ramadhani menyebutkan, tim yang terlibat dalam pembebasan pilot Mehrtens menggunakan pendekatan lunak (soft approach).
Hal ini dilakukan untuk meminimalisasi jatuhnya korban jiwa, baik dari aparat, masyarakat sipil, maupun sekaligus menjaga keselamatan pilot itu sendiri.

Salah satu tim mediasi pembebasan dipimpin oleh Edison Gwijangge, putra asli Papua Pegunungan, yang ketika itu menjadi Penjabat Bupati Nduga.
Mereka mendekati KKB secara persuasif sejak tahun lalu.
Pembebasan Mehrtens merupakan salah satu tugas dari pemerintah pusat ketika dirinya dilantik sebagai Penjabat Bupati Nduga pada 5 Juni 2023.
Edison lebih bisa diterima oleh kelompok Egianus karena ada hubungan kekerabatan dengan pimpinan OPM.
Lebih dari setahun, tim Edison menggunakan pendekatan kekeluargaan saat bertemu dengan kelompok tersebut.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.