ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

BKKBN Papua

BKKBN Papua Optimalkan 100 Penyuluh untuk Edukasi Masyarakat

Sarles Brabar mengaku jumlah penyuluh ini memang belum bisa optimal mengawal 5.000 desa, sehingga perlu dipersiapkan penambahan secara bertahap.

Penulis: Marius Frisson Yewun | Editor: Lidya Salmah
Tribun-Papua.com/Frisson Yewun
Pj Gubernur Papua, Ramses Limbong bersama Kepala BKKBN Papua, Sarles Brabar. 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Marius Frisson Yewun

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA- Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Papua akan mengoptimalkan 100 lebih tenaga penyuluh yang dimiliki untuk mengedukasi masyarakat melaksanakan program-program pemerintah.

Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Papua, Sarles Brabar mengaku jumlah penyuluh ini memang belum bisa optimal mengawal 5.000 desa, sehingga perlu dipersiapkan penambahan secara bertahap.

"Saya melihat bahwa kita baru memiliki 100 lebih penyuluh, maka kita mau optimalkan untuk mengedukasikan program-program yang semestinya harus dipahami masyarakat, tetapi tidak bisa kita gapai karena penyuluh lapangan kita sedikit," katanya di Kota Jayapura, Rabu (16/10/2024).

Baca juga: Ini Harapan Penjabat Gubernur Papua kepada Kepala BKKBN: Bantu Tuntaskan Stunting

Mantan Kepala Perwakilan BKKBN Bali ini menyebut,  jumlah penyuluh di seluruh Papua tidak sebanding dengan jumlah desa yang tersebar di 29 kabupaten dan kota.

"Pengalaman saya di Bali, itu 200 lebih penyuluh hanya 9 kabupaten. Estimasi penyuluh kita di seluruh Papua idealnya itu satu banding dua artinya satu penyuluh menangani dua desa, tetapi saat inikan satu banding 10 atau 15,"ungkapnya. 

Baca juga: BKKBN Papua Gelar Rakerda Bersama 29 Kabupaten/Kota, Ini yang Dibahas

Untuk diketahui, BKKBN Papua yang berkantor di Kota Jayapura membawahi Provinsi Papua, Papua Selatan, Provinsi Papua Pegunungan dan Provinsi Papua Tengah.

"Faktor ketersediaan sumber daya manusia juga berpengaruh terhadap program-program yang saat ini kita lakukan untuk penguatan sumber daya manusia kita," kata Sarles.

Sebelumnya pada pengukuhan kepala BKKBN Papua, penjabat gubernur mengharapkan BKKBN mengoptimalkan penyuluh dalam melaksanakan tugas dan tanggungjawab. (*)
 

 

Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved