Hukum & HAM
Mahasiswa Papua Gelar Mimbar Bebas, Minta Polisi Usut Penembak Tobias Silak
Dari Tanggal 21 Agustus hingga saat ini pelaku penembakan terhadap Tobias Silak belum diungkap. Aksi kami hari ini adalah protes agar pelaku segera di
Penulis: Yulianus Magai | Editor: Marius Frisson Yewun
Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Yulianus Magai
TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Front Justine For Tobias Silak dan beberapa mahasiswa Universitas Cendrawasih, Jayapura, gelar mimbar bebas, guna mendesak polisi menuntaskan kasus penembakan terhadap Tobias Silak di Yahukimo beberapa bulan lalu.
Baca juga: Tim Peduli Kemanusiaan Papua Pegunungan Sewa Pesawat Salurkan Bantuan Korban Longsor Yahukimo
Aksi mimbar bebas berlangsung di Sekitar Perumnas III, Waena, Kota Jayapura, Provinsi Papua, Kamis (21/11/2024).
"Dari Tanggal 21 Agustus hingga saat ini pelaku penembakan terhadap Tobias Silak belum diungkap. Aksi kami hari ini adalah protes agar pelaku segera diungkap," kata Penanggunjawab Aksi, Kristian Kobak.
Baca juga: Foto-foto Kemeriahan Festival 12 Suku Asli Yahukimo Papua Pegunungan
Mereka menilai ada kejanggalam dalam pengungkapan kasus penembakan ini.
"Saksi yang diperiksa juga polisi, maka kasus ini belum diungkap hingga saat ini," katanya.
Baca juga: Soal Motif KKB Lakukan Sejumlah Penembakan di Yahukimo, Kapolda Duga Sengaja untuk Pengalihan Isu
Mereka berencana menggalang massa yang lebih besar untuk menyuarakan kasus Tobias, hingga mendapat perhatian serius dari aparat penegak hukum.
Baca juga: Uncen Jayapura Batasi Kuota Kedokteran untuk Mahasiswa Luar Papua
"Saya minta kawan-kawan mahasiswa bersatu lakukan protes. Ini kasus yang berat sebab Tobias pemuda biasa, yang ditembak mati. Jadi harus kawal," katanya.(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.