ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Info Jayapura

Misteri Kematian Petugas Kebersihan Menuju Titik Terang, Polisi Amankan Satu Orang Diduga Pelaku

Kasat Reskrim AKP Arrya Nusa Hindrawan, menyampaikan, dari hasil penyelidikan pihaknya berhasil mengungkap pelaku pembunuhan Piter Kapitan.

Tribun-Papua.com/Putri
Seorang pria berinisial AM (25) telah diamankan polisi Reskrim Polres Jayapura pada Kamis (16/1/2025) di dekat Dermaga Pantai Yahim, Distrik Sentani Timur, Kabupateb Jayapura 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Putri Nurjannah Kurita

TRIBUN-PAPUA.COM, SENTANI - Polres Jayapura berhasil mengungkap kasus penemuan jasad seorang petugas kebersihan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Jayapura, bernama Piter Kapitan.

Korban ditemukan tak bernyawa pada Selasa (14/1/2025) di belakang Warung Lalapan 88, Komplek BTN Pemda Doyo Baru, Distrik Waibhu, Kabupaten Jayapura, Papua.

Kasat Reskrim AKP Arrya Nusa Hindrawan, menyampaikan, dari hasil penyelidikan pihaknya berhasil mengungkap pelaku pembunuhan Piter Kapitan.

Baca juga: Mayat Petugas Kebersihan Ditemukan Bersimbah Darah di BTN Pemda Doyo Baru

Pelaku tersebut berinisial AM (25).

AM  diamankan pada Kamis (16/1/2025) di dekat Dermaga Pantai Yahim, Distrik Sentani Tumur.

Arrya mengatakan, AM diamankan saat berada di dermaga dan langsung dibawa ke Mapolres Jayapura untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

“Berdasarkan bukti awal yang ada di sekitar TKP, AM diduga kuat terlibat dalam kasus pembunuhan ini,” ujar Aryya, Jumat (17/1/2025).

Pihak kepolisian saat ini juga tengah mencari bukti-bukti lainnya, termasuk meminta keterangan saksi-saksi lain.

"Saksi saat ini sudah 6 orang saksi yang diambil keterangan,"beber Aryya.

Baca juga: Pembunuhan Sadis di Merauke, Mayat Arifin Dimasukkan ke Karung dan Dibuang ke Laut

Proses penyelidikan dilakukan secara cermat untuk memastikan keadilan bagi korban dan keluarganya.

Sementara itu, Kapolres Jayapura AKBP Umar Nasetekay menegaskan, bahwa pihaknya akan terus bekerja maksimal dalam menyelesaikan kasus ini.

“Kami berkomitmen untuk mengungkap fakta sebenarnya, sehingga kasus ini dapat terungkap dengan jelas dan keadilan dapat ditegakkan,” tegasnya.

Saat ini, penyelidikan masih berlangsung, dan Polres Jayapura mengimbau masyarakat untuk tidak menyebarkan spekulasi yang dapat mengganggu proses hukum dan menyebarkan opini tidak berdasar sampai ada keterangan resmi dari pihak kepolisian. (*)  

Sumber: Tribun Papua
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved