Info Jayapura
Pekan Depan Pemkab Jayapura Kick-off Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis di Puskesmas Sentani
Dinas Kesehatan Kabupaten Jayapura menyiapkan UPTD Puskesmas Sentani untuk melaksanakan kick-off program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG).
Penulis: Putri Nurjannah Kurita | Editor: Paul Manahara Tambunan
Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Putri Nurjannah Kurita
TRIBUN-PAPUA.COM, SENTANI - Dinas Kesehatan Kabupaten Jayapura menyiapkan UPTD Puskesmas Sentani untuk melaksanakan kick-off program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG).
Program itu merupakan salah satu program unggulan Presiden RI Prabowo Subianto.
Ada tiga program PKG yakni program ulangtahun, penanganan usia sekolah, penanganan disabilitas dan ibu hamil. Di Kabupaten Jayapura program ini akan dimulai pada tanggal 11 Februari 2025.
"Kami fokus pada pemeriksaan ulang tahun, ibu hamil, bayi balita anak, remaja, dan lansia," kata Sekertaris Dinas Kesehatan Kabupaten Jayapura Edward Sihotang di Puskesmas Sentani di Jalan Kemiri, Distrik Sentani, Selasa (4/2/2025).
Edward mengatakan, sesuai dengan arahan Presiden Prabowo Subianto melalui arahan Mentri Dalam Negeri minggu kedua bulan Februari pemerintah daerah harus melaksanakan program nasional PKG bagi warga yang berulang tahun, penanganan disabilitas dan ibu hamil.
Sementara, untuk PKG untuk penanganan usia sekolah akan dilaksanakan pada bulan Juli 2025.
Baca juga: Angka Stunting Kabupaten Jayapura per Desember 13,65 persen
"Kami sudah kerjakan selama dua minggu terkahir sehingga akan dilaksanakan pada tanggal 11 Februari 2025 di Puskesmas Sentani," katanya.
Lebih lanjut, kata Edward, PKG bagi anak pra sekolah, warga yang berulang tahun berusia 18 sampai dengan 59 tahun dan lansia di atas 60 tahun.
"Jadi mereka yang berulang tahun di bulan Januari, Februari kami harapkan bisa datang dan memeriksakan kesehatan secara gratis," kata Edward.
PKG bagi orang dewasa dan lansia akan mendapat 21 pemeriksaan sedangkan untuk anak pra sekolah dan balita ada 8 jenis pemeriksaan.
"Kita ada pemeriksaan untuk screening cancer, ginjal, penyakit hepatitis, gangguan penyakit jantung, karena ini (penyakit) banyak membunuh masyarakat kita, kalau kita screening dengan cepat bisa kita cegah," ungkapnya.
Edward menjelaskan kick-off PKG terpusat di Sentani, karena tidak semua puskesmas bisa memeriksa lebih lengkap seperti di Puskesmas Sentani dan Waibhu.
"Tetapi diatas 50 persen (jenis pemeriksaan) kewajiban pemeriksaan masih wajib," jelasnya.
PKG akan dilaksanakan setiap hari sesuai jam operasional puskesmas dari pukul 8.00 WIT sampai dengan 1.00 WIT siang.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.