ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Papua Terikini

Aksi Massa di Yahukimo, Pelajar Tolak Program Makan Bergizi Gratis: Pelibatan Militer Dipertanyakan

Seorang pengamat mengatakan tidak perlu terjadi unjuk rasa apabila pelaksanaannya digelar oleh pihak-pihak yang "memahami dinamika" konflik di Papua.

Tribun-Papua.com/Istimewa
AKSI TOLAK MAKAN BERGIZI GRATIS - Ratusan siswa di Yahukimo, Papua Pegunungan, Senin (3/2/2025), menolak program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang diprogramkan Presiden Prabowo Subianto. 

Menurutnya sebagian program itu "sudah berjalan dan sudah dinikmati".

Esau mengaku program itu telah mendapat tanggapan positif oleh para siswa.

"Kalau sekarang ada penolakan, maka pihak sekolah akan dipanggil untuk dengar apa yang menjadi penyebabnya sehingga ada penolakan," ujarnya.

"Yang terpenting saat ini bagaimana mencari formulasi yang tepat untuk penerapannya di wilayah pegunungan yang harus menggunakan pesawat," jelasnya.

MAKAN BERGIZI GRATIS - Pemprov Papua Pegunungan menggelar kegiatan Makan Bergizi Gratis (MBG) di Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan, Jumat (31/1/2025).(KOMPAS.COM/DOK PEMPROV PAPUA PEGUNUNGAN)
MAKAN BERGIZI GRATIS - Pemprov Papua Pegunungan menggelar kegiatan Makan Bergizi Gratis (MBG) di Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan, Jumat (31/1/2025).(KOMPAS.COM/DOK PEMPROV PAPUA PEGUNUNGAN) (Tribun-Papua.com/Istimewa)

Sejumlah media lokal melaporkan bahwa asisten II Setda Kabupaten Yahukimo, Bongga Sumule, membantah tuduhan program MBG mengabaikan budaya lokal.

"Tujuan kami murni kesehatan, yaitu menekan angka stunting yang mencapai 40 persen di Yahukimo. Menu disusun berdasarkan rekomendasi ahli gizi, tapi kami terbuka untuk evaluasi," paparnya.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Yahukimo berjanji akan menggelar dialog terbuka dengan perwakilan pelajar dan tokoh adat untuk mencari solusi win-win solution.

"Kami apresiasi aspirasi pelajar. Dan akan kami laporkan ke pimpinan daerah dalam hal ini Bupati Yahukimo," ujar Bongga. 

Seperti apa penolakan MBG dari Intan Jaya?

Dua pekan lalu, Minggu (19/01), penolakan serupa juga disuarakan Yayasan Pendidikan dan Persekolahan Katolik (YPPK) Bilogai Dekenat Keuskupan Timika di Kabupaten Intan Jaya.

Dalam rilisnya yang diterima BBC News Indonesia, mereka hanya mengizinkan program MBG di lingkungan sekolahnya "saat launching" di lingkungan sekolahnya pada Senin, 20 Januari 2025.

Namun mereka "tidak bisa mengizinkan untuk diadakan lagi kegiatan MBG di lingkungannya".

"Kalau memang ada bantuan makanan siap gaji, kita boleh menyerahkan kepada pihak yayasan dan guru-guru untuk mereke mengelola dan membagikan makan kepada siswa-siswanya," kata Ketua PSW YPPK Kabupaten Intan Jaya, Pastor Dekan Yance Yanuarius Wadogouby Yogi, dalam rilisnya.

Hal itu dia tekankan, karena pihaknya tidak mau mendapatkan resiko dari pihak orang tua siswa maupun dari pandangan masyarakat.

Suasana pemberian makanan program Makan Bergizi Gratis (MBG) digelar aparat TNI di Distrik Homeyo, Intan Jaya, Papua Tengah, Senin (20/1/2025).
Suasana pemberian makanan program Makan Bergizi Gratis (MBG) digelar aparat TNI di Distrik Homeyo, Intan Jaya, Papua Tengah, Senin (20/1/2025). (Tribun-Papua.com/istimewa)

"Apalagi di Intan Jaya adalah daerah konflik," ujar Pastor Dekan Yance.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved