ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Gubernur Papua Tengah

Gubernur Meki Nawipa Tekankan Hal Ini Dalam Rakor Bupati se-Papua Tengah

"Untuk itu sangat diperlukan partisipasi aktif dari seluruh stakeholder, baik tingkat provinsi maupun, kabupaten demi keberhasilan bersama," katanya.

|
Tribun-Papua.com/Calvin Erari
RAKOR KEPALA DAERAH: Pelaksanaan rakor para bupati, se-Provinsi Papua Tengah pada Kamis, (24/4/2025). Gubernur Meki Nawipa berharap kiranya kegiatan ini menghasilkan keputusan yang dapat dirasakan secara optimal oleh masyarakat. 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Calvin Louis Erari

TRIBUN-PAPUA.COM, NABIRE - Rapat koordinasi (Rakor) para bupati se Provinsi Papua Tengah resmi digelar, berlangsung di Ballroom Kantor Gubernur Papua Tengah, Jalan Jenderal Sudirman, No.1, Karang Mulia, Distrik Nabire, Kabupaten Nabire.

Kepala daerah se-Papua Tengah yang hadir dalam kegiatan ini yakni, Bupati Nabire, Deiyai, Dogiyai, Paniai, Intan Jaya, Puncak, dan Mimika.

Baca juga: Teror di Area Tambang Mimika Papua Tengah, 10 Kamp Pendulang Emas Dibakar OTK

Gubernur Papua Tengah, Meki Nawipa mengatakan, rakor ini bukan sekadar agenda rutin, tapi menjadi momen penting untuk menyamakan langkah, menyatukan arah, serta memperkuat kerja sama antara pemerintah provinsi dan kabupaten.

“Dalam upaya membangun Papua Tengah yang lebih baik," kata Meki dalam sambutanya, Kamis, (24/4/2025).

Kemudian rakor ini juga sebagai wadah untuk bertukar informasi, berkolaborasi, dan memadukan program-program pembangunan terintegrasi.

Baca juga: Papua Tengah Sulit Jalankan Program Makan Bergizi Gratis, Rita Ananda: Kita Masih Cari Formulanya

"Untuk itu sangat diperlukan partisipasi aktif dari seluruh stakeholder, baik tingkat provinsi maupun, kabupaten demi keberhasilan bersama," katanya.

Selain itu Meki bilang, Pemprov Papua Tengah juga menyadari bahwa, pembangunan tidak bisa dilakukan sendiri-sendiri.

Baca juga: Ini Pesan Gubernur Nawipa Dalam Rakor PUPR se-Papua Tengah

"Perlu ada sinergi, penyelarasan program antara provinsi dan kabupaten, agar tidak ada program yang saling bertabrakan, guna menciptakan pembangunan yang efektif, efisien, dan terasa manfaatnya oleh masyarakat," ujarnya.

Melalui kegiatan ini Pemprov Papua Tengah ingin memastikan bahwa pembangunan yang dilakukan di daerah dapat betul-betul menyentuh hingga di kampung-kampung, distrik, dan masyarakat akar rumput.

Baca juga: YPMAK Dukung Langkah Anggota DPRP Papua Tengah yang Mengirim 22 Guru Ikut Pelatihan di SATP

"Kenapa, karena fokus kita adalah pelayanan dasar, yaitu pendidikan, kesehatan, ekonomi kerakyatan, pemberdayaan perempuan dan masyarakat adat, serta infrastruktur yang merata dan berkelanjutan," katanya.

Meki berharap dengan adanya keselarasan program, kiranya pembangunan di Papua Tengah dapat berjalan lebih efektif, dan terarah.

Baca juga: Anggota DPR Papua Tengah Fasilitasi 22 Guru SD dari Nabire Pelatihan di SATP

"Sehingga hasilnya dapat dirasakan secara optimal oleh masyarakat, agar visi dan misi kepala daerah dapat diwujudkan," pingkasnya. (*)

Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved