ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Pemkab Biak Numfor

Disdikbud Biak Numfor Lepas 12 Siswa Program ADEM Sekolah Keluar Papua

"Ke-12 siswa ini akan diberangkatkan terlebih dahulu ke Jayapura untuk bergabung dengan peserta dari kabupaten dan kota lain, sebelum melanjutkan perj

Tribun-Papua.com/istimewa
PROGRAM ADEM - Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Biak Numfor, Kamaruddin, S.Pd foto bersama para siswa peserta ADEM dan pejabat lainnya usai pelepasan pada Sabtu, (5/7/2025). Mereka akan berangkat ke Jayapura sebelum melanjutkan perjalanan ke luar Papua.  

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Fiona Sihasale

TRIBUN-PAPUA.COM, BIAK NUMFOR - Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Biak Numfor, Provinsi Papua, Kamaruddin, S.Pd secara resmi melepas 12 siswa terpilih sebagai peserta program Afirmasi Pendidikan Menengah (ADEM) tahun ini. Pelepasan ini menandai awal perjalanan pendidikan mereka ke berbagai provinsi di Indonesia.

"Ke-12 siswa ini akan diberangkatkan terlebih dahulu ke Jayapura untuk bergabung dengan peserta dari kabupaten dan kota lain, sebelum melanjutkan perjalanan ke Jakarta dan didistribusikan ke provinsi tujuan," ujar Kamaruddin, Sabtu (6/7/2025).

Baca juga: Kampanye Terbatas MDF Berlanjut di Yapen Timur, Masyarakat Antusias Sambut Sang Jenderal

Provinsi tujuan penempatan para siswa tersebut meliputi Bali, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur. Mereka akan melanjutkan pendidikan di tingkat SMA dan SMK, tergantung penempatan masing-masing.

Kamaruddin menjelaskan bahwa para peserta telah melewati proses seleksi ketat sejak Juni lalu. "Mereka dipilih berdasarkan kriteria tertentu, diantaranya berasal dari keluarga tidak mampu dan direkomendasikan oleh sekolah. Kami juga melakukan wawancara dengan orang tua untuk memastikan kesiapan mereka," tambahnya.

Baca juga: 6 Rekomendasi Destinasi Wisata di Jayapura untuk Liburan Bernuansa Alam

Distribusi peserta berasal dari berbagai wilayah di Biak Numfor, yaitu dua siswa dari Distrik Padaido, satu dari Numfor, dan sisanya dari Pulau Biak.

Ia menekankan bahwa seluruh biaya pendidikan, biaya hidup, asuransi kesehatan, hingga biaya pemulangan setelah tamat ditanggung oleh pemerintah. 

Baca juga: TNI Tembak Mati Petinggi OPM Wilayah Intan Jaya

"Sebagian siswa akan tinggal di asrama, sementara lainnya akan dibantu oleh pihak sekolah untuk mencarikan tempat tinggal yang layak," jelasnya.

Kamaruddin juga menyampaikan pesan kepada para orang tua untuk merelakan anak-anak mereka demi masa depan yang lebih baik. "Saya tahu ini bukan hal mudah secara emosional, tapi anak-anak ini luar biasa karena berani merantau. Mari bantu mereka dengan doa," pesannya.

Baca juga: Gelar Rakerda di Biak, Partai NasDem Fokus Perkuat Peran Hingga ke Kampung

Kepada para siswa, ia berharap mereka mampu menjaga nama baik keluarga, daerah, dan Dinas Pendidikan Biak Numfor. "Yang paling penting adalah belajar dengan tekun, cepat beradaptasi, dan bisa hidup berdampingan dengan siswa dari berbagai daerah lain,"pungkasnya.

Sementara itu, Ketua Komisi III DPRK Biak Numfor, Muhammad Makka Arif, memberikan apresiasi kepada pemerintah daerah, khususnya dinas pendidikan, atas kerja-kerja nyatanya dalam memfasilitasi anak-anak mengikuti pendidikan di luar Papua melalui program ADEM.

Baca juga: MRP Harap Pemerintah Berikan Pemahaman Hukum Kepada Masyarakat Papua Tengah

“Kami berharap bahwa program ini terus berjalan sehingga banyak anak-anak kita, khususnya dari Kabupaten Biak Numfor, mendapatkan pengalaman di luar, menambah pengetahuan dan membuka cakrawala berpikir mereka. Dengan begitu, di masa depan mereka memiliki kualitas SDM yang mumpuni dan dapat kembali ke Biak untuk membangun daerahnya,” ujarnya.

Salah satu siswa penerima program, Paskali F. Karubaba dari SMP Negeri 1 Biak Kota, turut menyampaikan rasa syukur dan apresiasinya. “Saya merasa bangga dan bersyukur telah terpilih sebagai salah satu peserta program ADEM. Terima kasih kepada Bupati Biak Numfor dan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan yang telah memberikan kesempatan ini,” ungkapnya.

Baca juga: MRP Harap Pemerintah Berikan Pemahaman Hukum Kepada Masyarakat Papua Tengah

Ia juga menyatakan harapannya untuk meraih pengalaman dan wawasan baru. “Saya sangat berterima kasih telah diberikan kesempatan untuk menempuh pendidikan di luar Papua dan mendapatkan pengalaman baru di sana,” tandasnya.(*)

Sumber: Tribun Papua
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved