200 Sopir Nabire Tuntut Jaminan Kamtibmas Hingga Penyaluran BBM Tepat Sasaran

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Calvin Louis Erari

TRIBUN-PAPUA.COM, NABIRE - Ratusan sopir lintas jalan Trans Papua yang tergabung dalam Asosiasi Pengemudi dan Angkutan Umum di Nabire turun ke jalan untuk menggelar aksi protes.

Aksi damai di Pantai Nabire, Kabupaten Nabire ini, berlangsung Selasa, (14/10/2025), sejak pukul 09.00 WIT.

Baca juga: Pemkab Mimika Masih Negosiasi Dengan Pemilik Ulayat Jalan Menuju Bandara

Terlihat ratusan sopir membentangkan baliho yang berisi aspirasi yang tergabung dalam beberapa poin yakni.

Aspirasi itu berisikan pesan “Dengan buruknya akses jalan yang menghubungkan Nabire, dan tiga kabupaten lain yaitu, Deiyai, Dogiyai, Paniai, sehingga kami kesulitan dalam memobilisasi logistik maupun BBM ketiga daerah tersebut”.

Baca juga: SMA Negeri 1 Merauke Tumbangkan 16 Sekolah pada MyPertamina Futsal Competition 2025

Mereka juga menyuarakan kinerja aparat keamanan yang belum memberikan jaminan bagi pelintas jalan trans Papua, Nabire – Dogiyai hingga Deiyai.

“Sering terjadi pemalangan dan perampokan di jalan lintas Papua Nabire, Dogiyai, dan Deiyai,” tulis baliho yang mereka bawa.

Baca juga: Pembalap Astra Honda Raih Tiga Podium ARRC Malaysia

Para sopir juga mengkritisi penyaluran Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi yang mereka nilai tidak tepat sasaran dan mengakibatkan mereka sulit mendapatkan BBM.

Kapolres Nabire AKBP Samuel D. Tatiratu mengatakan personel yang diturunkan melakukan pengamanan sebanyak 150 orang.

Baca juga: Astra Motor Papua Ungkap Perbedaan Oli Motor Synthetic dan Non-Synthetic

"Di sini juga melibatkan Satpol-PP Papua Tengah," kata AKBP Samuel kepada awak media, Selasa, (14/10/2025).

Sementara untuk jumlah masa yang turun menggelar aksi sekitar 150 hingga 200 orang.

Dari jumlah itu, 7 orang perwakilan sudah difasilitasi untuk bertemu pejabat provinsi Papua Tengah di kantor gubernur. "Mereka sedang beraudiensi dengan Sekda Papua Tengah," ujarnya.

Baca juga: Majelis Rakyat Papua Pegunungan Usulkan Frans Pigome Jadi Presiden PT Freeport Indonesia

Setelah menyampaikan aspirasi di kantor gubernur, massa akan lanjut ke DPR. Polisi menyampaikan terimakasih kepada massa aksi karena menyampaikan aspirasi dengan aman dan tertib.

Perlu diketahui, hingga kini Jurnalis Tribun-Papua.com, masih berada di lokasi untuk menunggu hasil audiensi massa aksi dengan Pemprov Papua Tengah. (*)