ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Pemkab Sarmi

Bupati Sarmi Ingin Langkah Nyata Lindungi Perempuan dan Anak

Dalam sambutannya, Bupati Dominggus Catue menyampaikan apresiasi kepada DP3A yang terus berupaya memperkuat kapasitas

Tribun-Papua.com/Anderson Esris
PEMKAB SARMI - Bupati Sarmi, Dominggus Catue saat memberikan sambutan pada kegiatan DP3A Sarmi, berlangsung aula kantor Distrik Sarmi Kota, Selasa (11/11/2025). Pemerintah daerah berkomitmen untuk memastikan tidak ada lagi kekerasan dan diskriminasi terhadap anak dan ibu. 
Ringkasan Berita:Bupati Sarmi, Dominggus Catue, membuka kegiatan Penguatan Lembaga Perlindungan Perempuan oleh DP3A pada Selasa, (11/11/2025).
 
Bupati mengapresiasi DP3A dan menegaskan komitmen Pemda Sarmi untuk memastikan perlindungan maksimal serta menciptakan lingkungan yang aman dan ramah bagi perempuan dan anak. Ia berharap kegiatan ini menghasilkan langkah konkret dan memperkuat sinergi antarlembaga layanan untuk mewujudkan keadilan gender.

 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Anderson Esris

TRIBUN-PAPUA.COM, SARMI - Bupati Sarmi, Provinsi Papua, Dominggus Catue, membuka secara resmi kegiatan penguatan dan pengembangan lembaga penyedia layanan perlindungan perempuan tingkat daerah kabupaten/kota Tahun Anggaran 2025 yang diselenggarakan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Sarmi. 

Kegiatan ini berlangsung di Aula Kantor Distrik Sarmi Kota, Kabupaten Sarmi, Selasa, (11/11/2025).

Dalam sambutannya, Bupati Dominggus Catue menyampaikan apresiasi kepada DP3A yang terus berupaya memperkuat kapasitas lembaga layanan perlindungan perempuan di tingkat daerah. 

Baca juga: Ditjen Imigrasi Minta Timpora Mimika Hilangkan Ego Antarinstansi

Ia menegaskan bahwa upaya ini merupakan bentuk nyata dari komitmen pemerintah daerah dalam menciptakan lingkungan yang aman dan ramah bagi perempuan dan anak.

“Perempuan dan anak harus mendapatkan perlindungan yang maksimal. Pemerintah daerah berkomitmen untuk memastikan tidak ada lagi kekerasan dan diskriminasi yang terjadi di lingkungan kita,” ujar Bupati Catue.

Bupati juga berharap kegiatan ini tidak hanya menjadi agenda seremonial, tetapi mampu menghasilkan langkah konkret di lapangan. Ia mengingatkan agar seluruh peserta dapat berperan aktif dalam memperkuat jejaring kerja antarinstansi dan masyarakat demi meningkatkan pelayanan perlindungan.

Baca juga: KPA Percepat Modul Untuk Tangkal AIDS yang Menyasar Pelajar Papua Tengah

Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Sarmi, Sarce S Kreuw, dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan ini diikuti oleh perwakilan dari berbagai lembaga layanan, aparat distrik, serta tokoh masyarakat yang peduli terhadap isu perlindungan perempuan dan anak.

Dengan kegiatan ini, diharapkan terbangun sinergi yang kuat antar lembaga layanan di Kabupaten Sarmi untuk mewujudkan masyarakat yang berkeadilan gender dan bebas dari kekerasan.(*)

Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved