Persipura vs PSIS Semarang: Rahmad Darmawan Waspadai Kebangkitan Lawan di Laga Tandang

Ringkasan Berita:

• Meskipun tim lawan sedang berada dalam tren kurang baik, Rahmad Darmawan menilai kondisi tersebut justru menjadi ancaman besar karena PSIS berpotensi tampil jauh lebih agresif di kandang.

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Siap tempur untuk laga tandang perdana di putaran kedua Pegadaian Championship 2025-2026, Persipura Jayapura menegaskan kesiapan penuh.

Tim Mutiara Hitam dijadwalkan menantang PSIS Semarang di Stadion Jatidiri, Semarang, Selasa (18/11/2025) pukul 18.00 WIB.

Pelatih Persipura, Rahmad Darmawan menegaskan meskipun waktu pemulihan pasca pertandingan sebelumnya sangat mepet, skuadnya telah melakukan recovery dengan baik.

“Kami memang tidak punya banyak waktu, namun pemain sudah melakukan recovery dengan baik dan siap bertanding. Saya berharap mereka bisa lebih tenang besok karena ini laga penting,” ujarnya dalam konferensi pers di Semarang, Senin (17/11/2025).

Baca juga: Manajer Persipura Jayapura Tegaskan Tak Ada Tiket Gratis, Aparat Diminta Sikat Pemanjat Stadion

Coach RD, sapaan akrabnya, justru mewaspadai kebangkitan tuan rumah PSIS Semarang.

Meskipun tim lawan sedang berada dalam tren kurang baik, RD menilai kondisi tersebut justru menjadi ancaman besar karena PSIS berpotensi tampil jauh lebih agresif di kandang.

Untuk itu, Ramai Rumakiek diinstruksikan bermain disiplin dan konsisten.

“PSIS pasti punya motivasi besar untuk bangkit. Jangan melihat statistik. Semangat bangkit itulah yang harus kami waspadai,” ungkapnya.

Penjaga Gawang Persipura, Hakim Arsyad, menyebut Persipura datang dengan ambisi penuh.

Ia berharap skuad Mutiara Hitam memetik hasil positif.

“Kami semua sangat termotivasi. Semoga kami bisa mempertahankan tren baik dan membawa pulang tiga poin,” ujarnya.

Sementara itu, Rahmad Darmawan menyebut hanya satu pemain, Reno Salampessy, yang masih diragukan statusnya.

 Laga ini juga spesial karena menjadi momen kembalinya Persipura ke Jatidiri.

“Mungkin hanya Reno yang masih harus kita lihat perkembangannya sampai besok,” ungkapnya.