Profil Singkat Dokter Muda Aprilda Karupukaro Dari Mimika

Ringkasan Berita:Dr. Aprilda Yulifa Thalia Thomas Karupukaro, penerima beasiswa YPMAK (dana PT Freeport Indonesia) asal Mimika, resmi disumpah sebagai dokter setelah lulus dari Unika Atma Jaya. Lahir di Timika, ia memiliki latar belakang pendidikan yang kuat dari SMP/SMA Lokon hingga meraih gelar dokter. Selain akademik, Dr. Aprilda aktif dalam berbagai kegiatan organisasi dan relawan sosial.

TRIBUN-PAPUA.COM, MIMIKA – Dokter (dr).Aprilda Yulifa Thalia Thomas Karupukaro merupakan satu dari sejumlah mahasiswa asal Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah, yang menerima beasiswa dari PT Freeport Indonesia (PTFI) dikelola Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK).

Dr.Aprilda Yulifa Thalia Thomas Karupukaro resmi melakukan prosesi pengambilan sumpah dokter di Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK), Penjaringan, Jakarta Utara, Selasa (4/11/2025).

Baca juga: Cantik dan Cerdas, Dokter Muda Ini Segera Kembali Demi Kesehatan Papua

Ia lulus dari Universitas Katolik Indonesia (Unika) Atma Jaya bersama 23 dokter baru termasuk dirinya.

Aprilda Yulifa Thalia Thomas Karupukaro hahir di Timika pada, 19 April 2001.

Di Timika ia tinggal Jalan Sosial No.33, Kel. Kebun Sirih, Timika, Papua Tengah.

Ia merupakan anak dari Yulianus Thomas dan Nur Ihfa Sugianto Karupukaro.

Baca juga: Prakiraan Cuaca Jayapura Besok, Kamis 6 November 2025: Jayapura Selatan Hujan Ringan.

Wanita itu mulai menempuh pendidikan SD YPPK Waonaripi Timika tahun 2007 - 2013, kemudian SMP Lokon St. Nikolaus Tomohon tahun 2013 - 2016.

Selanjutnya, SMA Lokon St. Nikolaus Tomohon pada tahun 2016 - 2019, Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya (S1), tahun 2019 - 2023 dan Pendidikan Profesi Dokter tahun 2023 - 2025 di Universitas Katolik Indonesia (Unika) Atma Jaya.

Baca juga: Harga Bawang di Kota Jayapura Jelang Natal: Pasar Youtefa Terpantau Stabil

Selama di dunia pendidikan ia mejadi anggota OSIS, SMP & SMA Lokon tahun 2013 – 2019, Ketua Asrama Putri, SMP Lokon tahun 2016, Anggota Hazard Analysis & Critical Control Point (HACCP), FKIK Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya tahun 2019 - 2023.

Tak hanya itu, ia juga pernah menjadi Anggota Medis Atma Cordis (Annual & National Event), FKIK Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya tahun 2020 - 2022, Ketua Pelaksana Kegiatan “Jejak Kebaikan”,Timika, Papua tahun 2020, dan Relawan Bakti Sosial Pengobatan Masyarakat Larantuka, Kabupaten Flores Timur, Provinsi NTT pada tahun 2024.(*)