ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Tolak Tawaran Rp 3 Miliar, Lies Tetap Pertahankan Rumah Tuanya di Tengah Kompleks Apartemen

Sebuah rumah tua masih berdiri di area Apartemen Thamrin Executive Residence, Jalan Kebon Melati, Jakarta Pusat.

KOMPAS.com/CYNTHIA LOVA
Rumah Ibu Lies (64) terkepung gedung Apartemen Thamrin Executive Residence, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Rumah dia masih berada di dalam kompleks apartemen itu karena menolak untuk digusur. 

“Iya benar (pernah ditawar Rp 3 miliar dan satu unit apartemen). Tapi saya tidak mau dibayar berapa pun rumah ini saya tidak sudi dibeli. Mereka mah cuma mau kuasai tanah ini. Ini tumpah darah saya di sini,” ujar Lies.

4 Penjelasan Anang-Ashanty soal Kabar Jual Rumah di Cinere, Inginkan Hunian yang Lebih Kecil

Sementara itu, Wasroni Ketua RT 007 RW 009 mengatakan, dulunya memang tanah di kawasan rumah Lies terjual mahal.

Sebab lokasinya berada di tengah kota dan banyak yang mengincar.

“Iya dulunya Rp 10 juta per meternya, tapi tahu dah sekarang makin mahal harusnya, tapi kan rumahnya enggak gede juga," ucap Wasroni.

Rumah sederhana milik Lies itu berada di belakang area Apartemen Thamrin Executive Residence.

Jika dilihat sekilas, rumah tersebut tidak terlihat. Pasalnya, bangunan rumah di kelilingi tembok yang berisi tanaman-tanaman hijau.

Posisi rumah lebih rendah dibanding jalan. Jadi, hanya genting yang terlihat.

Lantaran posisi rumah lebih rendah, penghuni harus turun melewati tangga untuk masuk ke dalam rumah.

(Kompas.com/Cynthia Lova)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pertahankan Rumah di Tengah Kompleks Apartemen, Lies Tolak Tawaran Satu Unit hingga Uang Rp 3 M"

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved