Kerusuhan di Papua
Polri Sebut Mahasiswa yang Duduki Kampus Uncen di Jayapura Sudah Dipulangkan
Kepolisian RI mengatakan bahwa mahasiswa yang menduduki Universitas Cendrawasih (Uncen) di Jayapura, Papua, sudah dipulangkan.
TRIBUNPAPUA.COM, JAKARTA - Kepolisian RI mengatakan bahwa mahasiswa yang menduduki Universitas Cendrawasih (Uncen) di Jayapura, Papua, sudah dipulangkan.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen (Pol) Dedi Prasetyo menuturkan, para mahasiswa dipulangkan setelah adanya negosiasi.
"Sudah berhasil dinegosiasi atas permintaan rektor dan saat ini para mahasiswa yang menduduki Uncen sudah diangkut untuk meninggalkan kampus," kata Dedi ketika dikonfirmasi, Senin (23/9/2019).
• TNI-Polri Lakukan Antisipasi Agar Tindakan Anarkis Tak Meluas dalam Demo Rusuh di Wamena Papua
Menurut dia, terdapat sekitar 100-300 mahasiswa yang menduduki kampus Uncen sejak pukul 03.00 WIT.
Dedi menuturkan, para mahasiswa tersebut ingin mendirikan posko penampungan bagi mahasiswa yang sedang pulang ke Papua.
"Dari informasi yang kami terima, mereka bermaksud mendirikan posko penampungan bagi mahasiswa yang pulang dari luar Papua, dan melakukan aksi lainnya," ujarnya.
• Kerusuhan Terjadi di Wamena, Kapolda Papua Sebut Aksi Dipicu Massa Termakan Kabar Hoaks
Sebelumnya, polisi dari Polres Jayapura dan Polda Papua juga menggeledah Rumah Susun Mahasiswa Uncen pada 9 September 2019.
Penggeledahan ini masih terkait dengan penyelidikan kasus kerusuhan Jayapura pada 29 Agustus 2019 lalu.
Saat itu, polisi mengklaim juga mengamankan sejumlah orang dan barang bukti berupa senjata tajam dan atribut Komite Nasional Papua Barat.
(Devina Halim)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Polri Sebut Mahasiswa yang Duduki Kampus Uncen di Jayapura Sudah Dipulangkan"