ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Waspadai Propaganda Politik Jelang Ulang Tahun OPM, Mahfud MD Mengaku Sudah Siapkan Strategi

Menko Polhukam Mahfud MD menaruh perhatian pada hari peringatan ulang tahun Organisasi Papua Merdeka atau OPM yang akan jatuh pada 1 Desember 2019

TRIBUN MEDAN/DANIL SIREGAR
MAHFUD MD - Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi, Mahfud MD hadiri diskusi yang bertajuk Saresehan Kebangsaan, di Four Points Hotel, Medan, Sumatera Utara, Sabtu (9/2/2019). 

TRIBUNPAPUA.COM - Menko Polhukam Mahfud MD menaruh perhatian pada hari peringatan ulang tahun Organisasi Papua Merdeka atau OPM yang akan jatuh pada 1 Desember 2019 mendatang.

Mahfud meminta semua pihak mewaspadai propaganda politik yang mungkin dimunculkan untuk membuat kekisruhan di Papua pada Desember besok.

Sebut Tak akan Blokir Internet di Papua saat Ulang Tahun OPM, Menkominfo: Hak Sipil Itu Dijaga

“Hal itu menjadi perhatian bagi kita agar Papua berhati-hati secara politis karena dari segi keamanannya sudah standar,” ungkap Mahfud ditemui di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta Pusat, Selasa (5/11/2019).

"Secara politis itu maksudnya kadang-kadang dibangun opini yang tidak-tidak padahal pada kenyataannya di lapangan tak benar, semua sudah kita antisipasi."

Mahfud sendiri mengaku pemerintah dan keamanan sudah menyiapkan strategi jika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan pada Desember besok.

Mahfud MD Beri Pernyataan Berbeda di Depan Jokowi dan Media, Diungkap oleh Mantan Staf Wapres JK

Namun dirinya enggak mengungkapkan kepada publik.

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu meyakinkan bahwa jika ada pendekatan keamanan yang dilakukan akan sesuai standard operation procedure (SOP).

“Semua sudah ada SOP-nya, kalau ada pelanggaran SOP akan ditindak termasuk jika dilakukan oleh internal aparat,” pungkasnya.

Mahfud MD Bongkar Percakapannya dengan Jokowi saat Bahas Radikalisme, Sebutkan Usulan dari Presiden

Sebut KKB di Papua Sudah Teridentifikasi

Mahfud MD menyatakan, dirinya bertemu Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian untuk mencocokkan informasi soal politik dan keamanan, termasuk soal kondisi di Papua.

"Ya untuk mencocokkan informasi masalah politik dan keamanan, utamanya menyangkut Papua," ujar Mahfud saat ditemui di kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Selasa (29/10/2019).

Sebut Antar-kelompok OPM Saling Bersaing, Wakapendam Sebut Aksi Egianus Kogoya Timbulkan Rasa Iri

"Nah, situasi di Papua sekarang relatif lebih kondusif dan sudah dapat diidentifikasi pelaku gerakan kelompok kriminal bersenjata (KKB)."

Mahfud menambahkan, ia bersama Tito membicarakan pembangunan kondusivitas politik di Papua, seperti soal pembentukan provinsi baru.

Diakuinya, hingga saat ini dirinya belum memetakan secara komprehensif permasalahan di Papua.

TNI Sebut Antar-Kelompok OPM Saling Bersaing: Untuk Tunjukkan Siapa Lebih Kuat

Sejauh ini, lanjut Mahfud, pendekatan keamanan dan budaya masih diutamakan.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved