ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Pengamat Politik Sebut Gibran dan Bobby Manfaatkan Momentum, Bandingkan dengan SBY dan AHY

Pengamat politik, Hendro Satrio memberikan analisisnya perihal majunya Gibran Rakabuming Raka dan Bobby Nasution dalam Pilkada 2020 mendatang.

Foto: BPMI Setpres
Presiden Jokowi dan Gibran Rakabuming Raka saat santap siang di rumah makan Ayam Goreng Kampung Mbah Karto, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, Minggu, 28 Juli 2019. Dalam kesempatan tersebut keduanya berkomentar soal survei Calon Wali Kota Surakarta 2020-2025. 

TRIBUNPAPUA.COM - Pengamat politik, Hendro Satrio memberikan analisisnya perihal majunya putra dan menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka dan Bobby Nasution dalam Pilkada 2020 mendatang.

Menurut Hendro, majunya Gibran dan Bobby dalam Pilkada 2020 mendatang adalah kebebasan setiap warga negara.

Maju Pilkada Solo, Gibran Rakabuming Ungkap Pesan dari Jokowi

Tanggapan tersebut disampaikan Hendro dalam acara Apa Kabar Indonesia Malam yang kemudian diunggah oleh kanal YouTube Talk Show tvOne, Kamis (12/12/2019).

Hendro Satrio menjelaskan, anak-anak Jokowi memang memanfaatkan posisi ayahnya saat menjabat presiden.

"Kemudian mempersiapkan diri untuk maju ke Pilkada memang memanfaatkan momentum," ujar dia.

Menurut Hendro, jika momentumnya sudah lewat maka akan sulit bagi mereka untuk berkompetisi, hal ini terkait dengan kemenangan.

Hendro kemudian memberikan contoh soal majunya Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dalam pemilihan gubernur DKI Jakarta 2017 lalu, setelah sang ayah Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tidak lagi menjabat sebagai presiden.

"Mas AHY misalnya pada saat SBY sudah selesai itu kan momentum keluarga SBY dianggap sudah selesai, jadi pada saat Mas AHY maju ke sebuah kompetisi Pilkada akan kesulitan dia, karena dianggapnya saat itu sudah zamannya Jokowi," papar Hendro Satrio.

Meski Dibolehkan MK, Partai PDIP, PKS dan PKB Konsisten Tak Calonkan Mantan Koruptor di Pilkada

"Sementara Mas Gibran saat ini memang masanya Pak Jokowi, nah kemudian apakah Mas Gibran salah memanfaatkan momentum yang di miliki? Ini adalah masalah freewalk, silahkan saja maju," imbuhnya.

Hendro menuturkan, yang harus dibuktikan oleh Gibran dan Bobby adalah mereka musti bisa tampil sebagai Gibran Rakabuming Raka dan Bobby Nasution.

Bukan sebagai anak atau menantunya Jokowi.

Satu diantara cara yang bisa digunakan adalah tidak mengekor kebijakan Jokowi.

Bobby Nasutin Bantah Isu Dinasti Politik

Menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Bobby Afif Nasution membantah adanya dinasti politik terkait pencalonan dirinya dalam pemilihan umum Wali Kota (pilwalkot) Medan 2020 mendatang.

Bobby menyebut yang dimaksud dinasti adalah saat Jokowi menurunkan semangatnya dalam menjalankan tugas sebagai kepala negara.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved